GridHITS.id - Kelahiran buah hati merupakan sebuah anugrah dan berkah untuk setiap orang tua terlebih orang tua baru.
Terlebih mereka yang diberikan anugrah dua anak sekaligus atau disebut kembar.
Di balik itu, perjuangan kehamilan bagi ibu beranak kembar juga pasti luar biasa.
Bagaimana tidak, seorang ibu akan merasakan dua kali dari hamil normalnya.
Selanjutnya, proses melahirkan bisa menjadi momen yang mendebarkan untuk seluruh keluarga.
Berbagai cerita baik suka ataupun buka dapat terjadi di ruang persalinan.
Namun kali ini ada cerita bahagia dari seorang ibu bernama Sarah.
Dilansir via Suar.ID, ada kejadian yang terjadi saat proses melahirkan sang anak yang memang sudah diprediksi kembar.
Namun, ada cerita tak terduga di balik proses kelahirannya.
Kedua bayinya itu keluar setelah selang 46 detik.
Tak hanya itu, dokter juga menjerit setelah kedua anaknya terlahir.
Sontak, hal tersebut membuat Sarah terkejut dan khawatir tentang kondisi bayinya.
Pasalnya sebelum persalinan, dokter mengatakan bahwa bayinya disebut kembar monokorika.
Tapi, setelah melihat kondisinya Sarah terkejut dan tersenyum.
Perawat yang memeganginya memperlihatkan bahwa kedua bayinya itu saling berpegangan tangan.
"Hatiku meleleh melihat ketika melihat kedua bayiku saling berpengangan tangan" ucap Sarah, menyadur dari BBC.
Suaminya yang menemaninya juga terlihat menangis gara-gara hal tersebut.
Lalu sebenarnya apa itu kembar monokorika? Begini penjelasannya via GridHealth.
Umumnya bayi kembar di dalam Rahim satu plasenta untuk satu bayi.
Pada bayi kembar monokorika, satu plasenta untuk dua bayi.
Untuk diketahui, melansir Children’s Wisconsin - chw.org, kembar monokorika ini terjadi pada sekitar 70 persen kehamilan dengan kembar identik.
Artikel ini telah tayang di Suar.ID dengan judul "Dokter Tiba-tiba Menjerit usai Bantu Kelahiran Bayi Kembar, Sang Ibu yang Penasaran Kaget saat Lihat Kondisi Anaknya, sementara Sang Suami hanya bisa Menangis" dan GridHealth.ID "Monochorionic Twins Kembar Identik yang Berbagi Plasenta di Dalam Rahim"