GridHITS.id -Sempat takut setengah mati punya anak perempuan, Raffi Ahmad malah sebut ingin ajari putra keduanya gebet banyak wanita.
Rasa bahagia kini tengah dirasakan pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Setelah 6 tahun menanti, Nagita Slavina akhirnya melahirkan anak keduanya yang berjenis kelamin laki-laki pada Jumat (26/11/2021).
Sempat tak memiliki nama, anak kedua Raffi dan Nagita itu akhirnya diberi nama Rayyanza Malik Ahmad.
Beberapa waktu lalu, Raffi Ahmad sempat mengungkapkan ketakutannya punya anak perempuan.
Bukan tanpa alasan, Raffi Ahmad takut karma yang ia lakukan di masa lalu menimpa anaknya jika berjenis kelamin perempuan.
Seperti yang diketahuiRaffi Ahmad memang sempat dikenal sebagai playboy yang suka gonta-ganti wanita.
Tak jarang hal itu pun menyebabkan banyak wanita yang dibuat sakit hati oleh Raffi Ahmad.
Oleh karena itu, Raffi Ahmad pun takut jika memiliki anak perempuan, anaknya itu bisa mengalami nasib seperti wanita-wanita yang pernah disakitinya.
Saat tahu anak keduanya kini berjenis kelamin laki-laki, bak tak tobat-tobat, Raffi Ahmad malah ngaku akan ajari anak-anaknya menaklukan wanita.
Hal tersebut terungkap ketika Raffi Ahmad tengah berbincang dengan Atta Halilintar di salah satu vlog RANS Entertainment (1/12/2021).
"Engga (pengen punya anak cewek). Karena gue takut," ujar Raffi Ahmad.
"Nanti kalau anak gue cewek, udah gede, dapet cowoknya kayak gue," sambungnya lagi pada Atta Halilintar.
Menurutnya, anak laki-lakinya nanti harus menjadi cowok yang badung.
"Kalau cowo nggakpapa lah, biar disuruh badung. Kalau anak cowok harus badung, badungnya yang bener," ungkap Raffi Ahmad.
"Ya badungnya jangan badung-badung banget lah, tapi harus jadi laki," jelasnya.
"Diajarin cara kenalan sama cewek?" tanya Atta Halilintar.
"Iya dong biar semangat," timpal Raffi Ahmad.
"Misalnya anak-anak kita main sama cewek-cewek cantik, 'Eits, yang ini kenalin dulu sama papa'," ujar Raffi Ahmad.
"Jadi papanya dulu minta jatah?" timpal Atta.
"Iya dong," pungkas Raffi Ahmad sambil tertawa bersama suami Aurel Hermansyah.