GridHITS.id - Meninggalnya artis cantik Vanessa Angel dan sang suami Bibi Ardiansyah memang menyisakan duka mendalam.
Bukan saja bagi keluarga, tetapi juga sahabat dan masyarakat pada umumnya.
Kabar duka meninggalnya Vanessa Angel ini bahkan menjadi satu kabar yang cukup mengejutkan di tahun akhir tahun 2021.
Apalagi di saat bersamaan, Vanessa Angel meninggal dengan sang suami di waktu dan tempat yang sama.
Sedihnya lagi, saat ini Vanessa Angel dan Bibi juga meninggalkan seorang putra yang kini menjadi yatim piatu.
Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah diketahui memiliki putra bernama Gala Sky, di mana saat kejadian juga menjadi korban.
Beruntung Gala Sky dan 2 orang lainnya termasuk sopir, atau Tubagus Joddy berhasil selamat.
Kini Joddy pun ditetapkan sebagai tersangka dan mempertanggung jawabkan perbuatannya di penjara.
Seperti dimuat Tribun Jakarta, Endang yang merupakan ayah dari Joddy meminta maaf atas perbuatan lalai sang putra.
"Saya atas nama Tubagus Muhammad Joddy Pramasetia mengucapkan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada kedua korban khususnya umumnya kepada masyarakat Indonesia," kata Endang sambil berderai air mata.
Ia pun berharap agar apa yang dialami oleh putranya ini menjadi perhatian penting untuk masyarakat pada umumnya.
Tak ingin kejadian nahas seperti dialami sang putra terjadi, Endang mengingatkan agar semua orang patuh aturan saat berkendara.
Endang meyakinkan jika saat ini putranya tetap akan patuh pada hukum dan menjalankan hukuman.
Selain itu ia juga mengabarkan kondisi Tubagus Joddy yang membaik.
"Kondisi TubagusJoddy alhamdulillah baik dan siap."
"Tegar ya untuk menghadapi proses hukum ini karena saya amanat juga dari TubagusJoddy," kata Endang.
Kooperatif menjalani pemeriksaan dan mengakui kesalahan, Tubagus Joddy tak akan melakukan pembelaan.
Ia sadar betul jika perbuatannya yang lalai adalah sebuah kesalahan fatal.
Ayah Tubagus Joddy juga menambahkan jika sang putra adalah anak yang baik.
"Tubagus Joddy itu tidak akan membela, memperlakukan pembenaran karena dia siap bertanggung jawab atas segala ini."
"Karena beliau orang baik ini, murni kesalahan TubagusJoddy atas kelalaianya," ujar Endang.
Tubagus Joddy mengakui jika dirinya berbuat lalai saat berkendara karena bermain ponsel.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko menjelaskan hukuman yang menjerat TubagusJoddy.
Gatot menyebut, Tubagus Joddy diancam dengan dua pasal sekaligus dengan hukuman maksimal 12 tahun dan denda Rp 24 juta.