GridHITS.id - Musibah bisa datang kapan saja karena kehendak Yang Maha Kuasa.
Salah satu musibah atau bencana yang kerap kali terjadi di Indonesia adalah tsunami.
Gelombang besar ini memang sangat menakutkan bahkan bisa memakan banyak korban jiwa.
Apalagi tsunami datang dengan tiba-tiba hingga mampu meluluh lantakkan daratan.
Salah satu hal yang patut untuk diwaspadai adalah berhati-hati dalam setiap kesempatan.
Apalagi belum lama ini BMKG juga sempat memberikan imbauan agar masyarakat terus waspada akan datangnya gelombang tinggi.
Seperti dimuat Kompas.com, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memberi penjelasan resmi soalpotensi tsunami 28 meter di Pacitan, Jatim dalam waktu 29 menit.
Di mana diketahui Pacitan menjadi salah satu daerah yang memang rawan terhadap tsunami.
"Sebagai daerah yang berhadapan dengan zona sumber gempa megathrust, wilayah Pacitan merupakan daerah rawan gempa dan tsunami," kata Kepala Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono.
Adapun hal-hal penting dari skenario terburuk potensi tsunami tersebut bermaksud agar masyarakat disiapkan untuk menghindari dan mengurangi risiko gempa dan tsunami yang berpotensi terjadi.
Terlepas dari prediksi dari BMKG perihal akan adanya potensi tsunami, seorang peramal juga mengaku jika ia memiliki firasat kuat soal adanya gelombang tinggi.
Hal tersebut diungkap oleh Dewi Diadiva di kanal Youtube Ganjil Misteri.
"Karena waktu beberapa saat mami yang namanya tirakat malam malam tuh memang ada penglihatan secara batin lo.
"Ini menurut pengalaman sendiri, itu memang ada penampakan seperti gelombang air yang besar," terangnya.
Lebih spesifik, Dewi Diadiva menambahkan iika lokasi gelombang tinggi itu ada di Jawa.
"Ia di pulau Jawa, mungkin bisa dibilang tsunami ya," paparnya.
Dewi Diadiva lantas menambahkan jika gelombang tersebut muncul sangat besar.
"Tiba tiba ada kaya ombak besar, itu mungkin mencapai 7 sampai 10 meter. Bahkan mami sendiri sempet takut waktu itu," ujarnya.
Mendapat firasat saat sedang melakukan tirakat Dewi lantas menjabarkan kerusakan yang terjadi.
"Rumah itu hancur ke arah jalan, di sebelah kanan jalan itu ada kaya bukit. Itu sampai airnya ke situ.
"Dan aku melihat banyak sekali, maaf maaf banget beberapa mayat bergelimpangan.
"Terus rumah yang hancur, tangisan anak kecil, orangtua semuanya beecampur aduk," jelasnya.
Tak kuasa membendung rasa takut dengan apa yang ia lihat peramal tersebut bahkan mengaku jika sampai menangis.