Jadikan Pelajaran! Sudah Berikan Anaknya HP Sejak Usia 2 Tahun, Pria Ini Hanya Bisa Menyesal Setelah Lihat Dampak Mengerikannya, Tak Hanya Menjerit-menjerit Tapi Juga Alami Hal Ini

Jumat, 10 September 2021 | 07:26
Freepik- Vadym Drobot

Bahaya anak menggunakan gadget

GridHITS.id -Sudah berikan anaknya HP sejak usia 2 tahun, pria ini menyesal saat lihat efeknya.

Gadget adalah salah satu barang yang tak bisa dilepaskan dari kehidupan masyarakat di zaman ini.

Bahkan tak sedikit orang tua yang meminjamkan gadgetnya untuk anak.

Tak jarang hal ini dilakukan agar anak tak rewel.

Bukannya jadi solusi yang tepat, penggunaan gadget khususnya HP pada anak kecil ternyata bisa memberikan dampak yang mengerikan.

Beberapa waktu lalu, seorangpria asal Thailand pemilik akun Facebook Dachar Nuysticker Chuayduang membagikan pengalamannya buruknya melalui sebuah unggahan.

Baca Juga: Berikut Ini Daftar HP Tak Bisa Pakai WA 2021, Cek Sekarang Juga!

Dachar diketahui memiliki seorang anak perempuan yang pada saat itu berusia 4 tahun.

Dachar mengungkapkan jika ia melakukan sebuah kesalahan yang sangat besar pada sang anak.

Dachar mengaku jika dirinya sudah mengenalkan gadget pada anak, terutama ponsel dan iPad sejak putrinya berusia 2 tahun.

Gaya mengasuh yang dilakukan oleh Dacher rupanya membuat sang putri kecanduan gadget.

Kolase Facebook
Kolase Facebook

Akibat selalu berikan ponsel saat anak rewel

Sang putri bisa marah dan menjerit jika tak diizinkan untuk menggunakan HP.

Dachar yang tak tahan dengan ocehan sang putri pun akhirnya mengizinkan sang anak untuk bermain HP.

Hal itu semua dilakukan agar putrinya bisa kembali tenang dan diam.

Dulu, kebiasaan itu seakan menjadi hal yang biasa.

Namun sekarang, Dachar hanya bisa merasakan penyesalan mendalam setelah melihat kondisi putrinya.

Baca Juga: Pentingnya Mengenal Fungsi Find My Device dan Cara Mengaktifkannya

Putrinya divonis mengalami mata malas dengan satu mata miring atau juling, salah satu komplikasi serius dari astigmatisme dan miopi.

Putri Dachar pun harus merasakan dinginnya meja operasi.

Dokter memutuskan untuk mengoperasi putri Dachar sebelum menjadi kebutaan.

Dikutip dariNakita, penyebab mata malas yang paling umum adalah kelainan refraksi seperti rabun jauh, rabun dekat, astigmatisme, pembiasan terdistorsi, juga juling.

Dokter juga mengatakan bahwa melihat ponsel dan tablet dari jarak dekat secara instensif lah yang menyebabkan ia menderita gangguan ini.

Menurut hasil penelitian di Korea Selatan, anak-anak yang sering menggunakan ponsel pintar atau tablet beresiko besar mengalami mata juling sementara.

Selain durasi pemakaian yang terlalu sering, jarak yang terlalu dekat dengan mata kemungkinan menjadi penyebab gangguan juling atau mata yang tidak searah.

Setelah melakukan operasi, dokter menyarankan agar Dachar membatasi waktu putrinya untuk bermain smartphone, tablet atau menonton layar TV karena cahaya yang dipancarkan layar perangkat ini akan memengaruhi matanya.

Ponsel dan tablet tidak hanya memengaruhi penglihatannya, tetapi juga membuatnya sulit untuk fokus belajar.

Baca Juga: Hentikan Detik Ini Juga! Masih Berani Main Ponsel Saat Bangun Tidur? Pasti Nyesel Jika Tahu Sederet Efek Buruk Ini

Melalui cerita putrinya, Dachar ingin memperingatkan orang tua lainnya, terutama orang-orang yang memiliki anak kecil agar mereka tidak membiarkan anak-anak mengenal perangkat seluler seperti ponsel pintar, tablet terlalu dini.

Amblyopia atau mata malas terjadi ketika salah satu mata tidak berkembang dengan benar, misalnya salah satu mata rabun jauh dan yang lainnya tidak.

Dalam kondisi ini, otak akan terus memiliki 2 gambar yang akan membingungkan yakni gambar yang buram dan jelas.

Kondisi ini akan membuat kerja otak menjadi ekstra hingga akhirnya otak bisa memilih gambar yang lebih jelas dan menghiraukan gambar yang kabur.

Mata tidak menunjuk pada arah yang sama menjadi penyebab umum mata malas.

Jika dibiarkan tanpa penanganan, anak berisiko mengalami gangguan penglihatan permanen saat memasuki usia usia 6-10 tahun.

Kondisi ini juga dapat menyebabkan kebutaan pada mata malas karena otak mengabaikan rangsangan yang dikirim dari bagian mata tersebut.

Otak merasa tidak mendapat rangsangan sehingga lama-kelamaan saraf pada mata malas akan rusak dan menyebabkan kebutaan permanen.

Baca Juga: Acara Pernikahan yang Indah Mendadak Menjadi Neraka, Ponsel 500 Tamu Undangan Serentak Berdering Terima Pesan Berisi Aib Video Syur Mempelai Wanita, Sosok Pelakunya Tak Terduga

Artikel ini telah tayang di Intisari-Online.com dengan judul Dikasih HP Sejak Usia 2 Tahun, Ayah Ini Begitu Menyesal Melihat Kondisi Sang Putri, Tak Hanya Jerit-jerit Kecanduan Namun Juga Kena Efek Ini

Tag

Editor : Averus Al Kautsar

Sumber intisari-online.com