Harap Dicatat, Inggris Tak Rekomendasikan Vaksin Covid-19 untuk Anak 12-15 Tahun karena Masih Rentan

Minggu, 05 September 2021 | 19:13
TribunJateng.com /Permata Putra Sejati

Pelajar di Banyumas jalani vaksinasi covid-19

GridHITS.id - Saat ini pandemi corona masih mewabah di tanah air.

Meski angkanya terus turun, tapi semua pihak harus waspada terhadap penyebaran dan penularan corona.

Salah satu cara untuk menekan penyebaran corona dan meningkatkan imunitas adalah dengan memberikan vaksinasi.

Dengan vaksinasi, tubuh memiliki kekebalan tubuh maksimal dan dapat menghalau virus yang spesifik seperti corona.

Untuk itu, seluruh warga dunia lewat pemerintahnya menggalakkan vaksinasi massal untuk mengusir wabah.

Meski begitu, pemberian vaksinasi harus dilakukan dengan azas kehati-hatian dan keamanan.

Yang terbaru,Komite Vaksinasi dan Imunisasi Inggris (JCVI) tidak merekomendasikan vaksinasi COVID-19 untuk anak berusia 12-15 tahun hanya berdasarkan pada kondisi kesehatan saja.

Baca Juga:Begini Cara Mudah Cek NIK di Pedulilindungi Lewat HP dan Laptop

JCVI meminta pemerintah untuk meniliki isu-isu yang sedang berkembang termasuk pengaruh virus tersebut di sekolah.

Dikutip dari Sky News, empat kepala petugas medis di Inggris akan membahas lebih lanjut mengenai vaksinasi untuk anak-anak di usia 12-15 tahun sesuai arahan dari JCVI.

Mereka akan melibatkan tenaga ahli dan senior dari klinik serta kesehatan publik untuk merapatkan program vaksinasi dunia pada anak-anak yang harus dilanjutkan.

Sementara itu, mereka mengabarkan data terakhir terkait Covid-19 di Inggris ada sekira 42.076 kasus pada Jumat (3/9/2021) kemarin.

Jumlah tersebut adalah jumlah tertinggi di Inggris sejak lonjakan kasus pada Rabu (21/7/2021).

Agensi Produk Medis dan Kesehatan (MHRA) menyetujui vaksin Pfizer dan Moderna untuk anak usia 12-15 tahun.

Namun, syarat tersebut harus memenuhi standar keselamatan dan keefektifan saat proses vaksinasi.

Dikutip dari bbc.com, JCVI mengumumkan untuk meningkatkan peluncuran terbatas untuk anak-anak yang paling beresiko terhadap Covid-19 belum bisa dilakukan.

Mereka tidak merekomendasikan vaksin untuk anak usia 12-15 tahun.

Baca Juga:Cara Memperbaiki Data Sertifikat Vaksin yang Salah dengan Dua Cara

Pada kelompok usia anak tersebut, ada beberapa syarat yang membuat mereka rentan terhadap virus tersebut.

Mereka yang memiliki gangguan kesehatan seperti kondisi jantung, paru-paru, ginjal, hati, dan neurologi kronis harus mendapatkan penanganan khusus.

JCVI menyatakan Covid-19 memiliki efek yang sangat rentan untuk anak-anak usia 12-15 tahun sehingga vaksinasi tidak memberi efek yang signifikan pada anak-anak yang sehat.

"Pemerintah akan mempertimbangkan saran dari kepala petugas medis," kata Menteri Kesehatan Inggris, Sajid Javid.

"Kami mengikuti saran dari JCVI tersebut untuk segera membuat keputusan," tambahnya.

Keputusan tersebut diperkirakan memakan waktu beberapa hari.

Salah satu anggota JCVI, Profesor Jeremy Brown, mengatakan pada Sky News dalam sebuah wawancara tentang vaksinasi anak tersebut masih dievaluasi.

"Saat ini kami masih mengevaluasi data," kata Brown.

"Belum ada bukti yang jelas bahwa vaksin di Inggris telah memudar kemanjurannya dalam mencegah infeksi parah."

Baca Juga:Begini Cara Cek Sertifikat Vaksin dengan Mudah, Cukup Pakai Handphone!

"Yang paling penting adalah vaksin dirancang untuk mencegah," tambahnya.

Ia juga menjelaskan belum membuat keputusan tentang vaksin untuk anak-anak tersebut karena masih perlu adanya penelitian lebih lanjut.

Sementara itu, Javid menyusul dalam sebuah pernyataan tentang rasa terima kasihnya atas saran dari ahli JCVI.

"Anak berusia 12-15 tahun yang secara klinis rentan terhadap Covid-19," katanya.

"Hari ini kami anak memperluas penawaran tersebut pada mereka yang memiliki penyakit sel sabit atau diabetes tipe 1."

"Kami melakukannya untuk melindungi anak-anak yang lebih rentan," lanjutnya.

Javid menggandeng empat menteri kesehatan dari empat negara bagian untuk menulis surat kepada kepala petugas media untuk mempertimbangkan vaksinasi anak usia 12-15 tahun dari perspektif yang lebih luas.

Sekretaris kesehatan telah meminta NHS untuk melakukan persiapan meluncurkan vaksinasi kepada anak-anak berusia 12 hingga 15 tahun, jika itu direkomendasikan oleh kepala petugas medis terlepas dari saran JCVI.

"Jika kelompok anak usia 12-15 tahun ini ditawari vaksin, persetujuan orang tua atau pengasuh akan diminta, sama seperti program imunisasi sekolah lainnya," kata DHSC.

Baca Juga:Cara Lihat Sertifikat Vaksin Covid-19 Melalui Aplikasi PeduliLindungi

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Inggris Tak Rekomendasikan Vaksin Covid-19 untuk Anak Usia 12-15 Tahun, Disebut Masih Rentan

Editor : Saeful Imam

Sumber : Tribunstyle.com

Baca Lainnya