GridHITS.id -Malangnya nasib seorang pria diMedan Johor, Medan, Sumatera Utara ini.
Saat tengah asik membeli sarapan, tak disangka dirinya harus pasrah ditangkap Densus 88antiteror.
Pasalnya menurut informasi yang didapat, sosok pria tersebut merupaka salah satu terduga jaringan teroris di daerah Kota Medan dan Deli Serdang.
Adapun lokasinya di kawasan Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Medan Johor, Medan.
Saat itu, ia sedang berada di rumah mertuanya.
Ternyata, sosok terduga teroris itu tak begitu dikenal oleh warga.
Ia juga jarang bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.
Dilansir Tribunnews, Densus 88 menangkap terduga teroris di beberapa titik di Kota Medan dan Deli Serdang.
Kepala Lingkungan XI, Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Medan Johor, Yusmidar yang ditemui di Kantor Kelurahan membenarkan bahwa adanya seorang pria diamankan.
"Benar, pagi tadi saya ditelepon orang Brimob. Saya disuruh mendampingi mereka saat mengamankan H," ujarnya.
Menurutnya, penangkapan dilakukan pukul 9. Ia melihat petugas membawa barang bukti sepeda motor dan ponsel.
Yusmidar mengatakan, H tidak terdaftar di wilayahnya.
"Kalau yang diamankan itu bukan warga saya. Da datang ke rumah mertuanya."
"Nah mertuanya itu warga sini. Dia diamankan saat beli serapan di kawasan rumah mertuanya. Jadi polisi bawa dia ke rumah mertuanya," bebernya.
Yusmidar mengatakan bahwa H masih muda.
"Kalau usia ya sekitar 30-an lah. Kalau informasi yang saya dapat, H itu dibawa ke Mako Brimob."
"Keluarga juga dipersilahkan untuk ketemu di sana. Mungkin rumahnya tutup karena keluarga jenguk ke sana," pungkasnya.
Sosok terduga teroris
H ditangkap bersamaan dengan beberapa orang lainnya di Sumatera Utara yang diduga terlibat terorisme.
Seorang warga yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, ia menyaksikan saat pria itu digiring petugas dari rumah tukang satai yang merupakan mertua H.
"Pagi tadi sekitar pukul 09.00 WIB, polisinya pakaian preman. Polisi cuma mengamankan menantu ibu itu. Tidak begitu jelas apa barang yang dibawanya," bebernya.
Ia mengaku tidak cukup kenal dengan H lantaran jarang bersosialisasi dengan tetangga di sekitar rumah mertuanya.
"Kurang dia bersosialisasi, makanya saya tidak begitu kenal samanya. Tapi yang jelas itu statusnya menantu di rumah itu," ucapnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Terduga Teroris di Medan Ditangkap Densus 88 saat Beli Sarapan, Sosoknya Kurang Dikenal Warga