GridHITS.id -Situasi konflik Ayu Ting Ting kini kian memburuk.
Bayangkan per hari Rabu (11/8/2021), terhitung sudah lebih dari 96 ribu orang yang menandatangi petisi boikot Ayu Ting-Ting dari televisi.
Kenaikan ini cukup tinggi dibandingkan dengan kemarin yangberada di angka 84 ribu.
Diketahui, perseteruan keluarga Ayu Ting Ting dengan salah satu TKW di Singapura menjadi alasan lonjakan petisi boikot tersebut.
Salah satufigur publik yang terheran-heran dengan petisi itu pun angkat suara.
Ia adalah Denny Darko, ahli tarot yang kerap meramalkan nasib artis melalui kartu 'ajaib' yang dimilikinya.
Melalui tayangan di YouTube miliknya, seperti dikutip Sosok.ID pada Selasa (10/8/2021), Denny Darko mencoba mengulik kesalahan Ayu Ting Ting.
"Saya beneran penasaran, apa dosa Ayu Ting Ting sampai harus diblacklist?" ujar Denny Darko, melansir via Grid.ID.
Ia lantas mengacak tarot, berharap sedikit rasa penasarannya terjawab lewat kartu tipis yang banyak diragukan orang tersebut.
"Semoga dengan kartu ini kita akan segera tahu dan masuk akal kenapa harus di-blacklist," kata Denny Darko.
Kartu itu kemudian memunculkan apa yang disebut Denny Darko sebagai "Queen of Sword".
Ia lantas mengatakan, bahwa petisi ini menjadi ramai setelah muncul seorang haters bernama Kartika Damayanti.
Denny sendiri sepakat bahwa apa yang dilakukan Kartika Damayanti terhadap Ayu Ting Ting dan anaknya, Bilqis Khumairah Razak, sangat tidak pantas.
"Kartika Damayanti ini merundungnya saya rasa keterlaluan, ngatain Bilqis (anak Ayu), yang saya pikir juga ini gak manusiawi," ujarnya.
Akan tetapi campur tangan orang tua Ayu Ting Ting yang melabrak ke kediaman Kartika Damayanti menjadi pemicunya, kata Denny.
"Nah saya melihat ini dipicu oleh kedatangan Ayah Rozak ke Bandung Bondowoso, saat ia melabrak keluarga (Kartika Damayanti)," papar dia.
"Karena Kartika Damayanti ini posisinya sedang di Singapura atau Hongkong kalau tidak salah," imbuhnya.
Kedatangan orang tua Ayu Ting Ting memunculkan reaksi negatif dari warganet, yang kemudian memperkeruh suasana, membuat petisi yang mulanya tak laku menjadi sangat ramai.
"Ini terjadi karena ucapannya 'Nggak papa nanti kita penjarakan'."
"Nah memang ini sangat disayangkan karena akhirnya masyarakat menerima berbeda," kata Denny Darko.
"Bukan berarti masyarakat membenarkan Kartika Damayanti tetapi yang terjadi orang ini berganti fokus kenapa koko setega itu mengatakan hal tersebut."
"Walaupun, kalau saya lihat yang dikatakan ini sebenarnya wajar orang tua marah, tetapi masak harus segitunya sih," tandas dia.
Diberitakan Sosok.ID sebelumnya, orang tua Ayu Ting Ting belum lama ini menyambangi kediaman Kartika Damayanti di Bojonegoro, Jawa Timur.
Namun Kartika Damayanti yang bekerja sebagai seorang TKW tidak berada di rumah.
Ia disebut sedang bekerja di Singapura selama beberapa tahun.
Alhasil Umi Kalsum dan Abdul Rozak hanya bisa menemui orang tua Kartika Damayanti.
Ancaman penjara yang dilontarkan keduanya untuk orang tua Kartika Damayanti lantas menuai kritik tajam.
Sebab ancaman itu disebut tak seharusnya disampaikan kepada orang tua Kartika Damayanti, yang bahkan tidak tahu perbuatan anaknya dan bahkan tidak pernah menghina Ayu Ting Ting.
Walau begitu, beberapa warganet memaklumi emosi yang terlontar dari mulut orang tua Ayu Ting Ting. Menyebutnya sebagai upaya melindungi sang anak.
Artikel ini telah tayang di Sosok.id dengan judul Mengulik Dosa Besar yang Dilakukan Ayu Ting Ting, Petisi Boikot Diduga Imbas Tabiat Sosok Ini: Masuk Akal