GridHITS.id- Pemain ganda putri, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berhasil meraih medali emas, Senin (2/8/2021).
Keduanya menjadi pertama ganda putri yang mencetak sejarah baru Indonesia dalam Olimpiade.
Greysia Polii/ Apriyani Rahayu berhasil menang setelah mengalahkan Qin Chen/Jia Yi Fan dua set langsung, 21-19 dan 21-15 di final perebutan medali emas.
Dalam kesempatan Greysia/Apriyani memberikan ucapan terima kasih kepada pendukungnya terutama masyarakat Indonesia.
"Terima kasih kepada keluarga, pemerintah, semua petinggi-petinggi di Indonesia. Dari Pak Presiden sampai semuanya, dari orang-orang yang benar-benar mendoakan kami," ujar Greysia bersama Apriyani, dikutip dari kanal YoutubeIndosiar.
"Kami bisa dapat ini juga karena dukungan dari Indonesia," lanjutnya.
Baca Juga: Biodata Anthony Sinisuka Ginting, Atlet Kelahiran Cimahi Penerus Taufik Hidayat
Tak heran jika kemenangan yang mereka dapatkan karena strategiyang kuat dari kerjasama antar keduanya.
"Sebelum kita masuk lapangan, kita sudah siapkan strategi apa yang kita harus lakukan, dan pada tadi saat di lapangan kita mengeluarkan apa yang menjadi strategi itu dan Alhamdulillah kita berhasil," ungkap Greysia Polii.
"Paling penting emang jaga pikiran dan ketenangan karena ini pertandingan final, jadi kita lebih mentalnya dulu yang dinaikin," lanjutnya.
Kemenangan ganda putri dalam Olimpiade Tokyo 2020 tersebut ternyata langsung disambut bahagia dan terharu oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Tohir.
"Halo Greysia dan Apriyani, saya terharu," ungkap Erick Tohir.
Pada Olimpiade 2012, ternyata Erick Tohir sudah memeberikan semangat yang tinggi kepada Greysia Polii dan timnya.
Namun memang pada 2012 hingga 2016 lalu, keduanya memang belum berhasil membawa pulang medali emas.
Kali ini di tahun 2021, Greysia dan Apriyani membuktikan untuk dapat membawa pulang medali emas.
Hal itu juga disampaikan Greysia yang pada saat Erick Tohir masih terjun di dunia sepak bola.
Baca Juga: Biodata Apriyani Rahayu, Atlet Bulu Tangkis di Pasangan Ganda Putri
"Makasih pak selalu bilang sama saya, maju untuk 2016, setelah 2016 Bapak juga ingatkan saya," ujar Greysia.
"Ya selamat, sampai ketemu di Jakarta. Kemarin sudah dikabarin juga oleh Pak Kemenpora," kata Erick Tohir.
Erick Tohir juga menceritakan kejadian pada tahun 2012 lalu di London, Greysia sempat terjatuh karena kejadian diskualifikasi terhadapnya.
Namun, dengan kejadian tersebut dirinya tetap memberikan semangat kepada Greysia sehingga berhasil membuktikan padaOlimpiade Tokyo 2020kali ini.