Find Us On Social Media :

Sempat Dikabarkan Bakal Jadi Vaksin Berbayar oleh Kimia Farma Ternyata Ini Perbedaan Vaksin Sinopharm dan Sinovac Meski Sama-sama dari China

By Khaerunisa, Senin, 12 Juli 2021 | 18:45 WIB

Ilustrasi vaksin virus corona.

Intisari-Online.com - Vaksinasi Covid-19 berbayar untuk individu kini dapat diakses di jaringan klinik PT Kimia Farma Tbk.

Melalui Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2021, sudah dijelaskan mengenai jenis vaksin untuk program vaksinasi Covid-19 berbayar ini.

Vaksin yang digunakan untuk vaksinasi berbayar adalah vaksin produksi Sinopharm asal China.

Selain Sinopharm, ada pula vaksin lain buatan China yang telah digunakan di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Baca Juga: Pantas Negara-negara Teluk Sampai Siapkan Dua Vaksin Terbaik Usai Warganya Disuntik Vaksin China, Ternyata Ada Bahaya Mengintai 6 Bulan Setelah Vaksinasi Dilakukan

Selain sama-sama merupakan buatan China, kedua vaksin tersebut juga sama-sama merupakan vaksin virus yang tidak aktif.

Itu berarti mereka terbuat dari partikel virus yang diproduksi di laboratorium, yang kemudian dinonaktifkan sehingga tidak dapat menginfeksi Anda dengan COVID-19.

Banyak vaksin lain menggunakan platform serupa, termasuk polio suntik, Hepatitis A, dan vaksin flu.

Kedua perusahaan pembuat vaksin tersebut menggunakan teknologi serupa, dan vaksin dicampur dengan adjuvant.