GridHITS - Joko Anwar kini sudah menjadi sutradara terkenal dengan menghasilkan beberapa film hingga kancah Internasional.
Joko Anwar tumbuh di perkampungan kumuh dan sederhana di daerah Medan, Sumatera Utara.
Dirinya tumbuh dengan keluarga yang memiliki kondisi ekonomi tidakmampu.
Namun, dengan kepandaian dan kepintaranya justru membuktinya bahwa dirinya bisa menjadi orang yang terkenal saat ini.
Sejak kecil, Joko Anwar memang sering menjadi korbanbullying gara-garafisiknya.
Hingga lama kelamaan berbagai ejekan tersebut justru membuatnya semakin acuh.
Baca Juga: Setelah Wabah Virus Corona, Tara Basro Ingin 'Bayar Utang' dengan Lakukan Hal Ini, Apa?
Joko Anwar sejak umur 5 tahun sudah hidup dengan menonton di bioskop.
Kemudian di umur 7 tahun, dirinya sudah berani untuk pergi ke bioskop sendirian.
Hal tersebut dilakukan, karena lingkungan di sekitar kampungnya yang kurang kondusif untuk dirinya tumbuh.
Maka, Joko menghabiskan waktu untuk pergi ke bioskop walaupun hanya mengintip di celah bioskop.
Hingga pada akhirnya, Joko memutuskan ingin belajar mengenai dunia perfilman.
Karena mengambil jurusan film cukup mahal, maka dirinya mencari cara lain untuk dapat belajar tentang film.
Dirinya mengambil jurusan Aerospace Engineering di Institut Teknologi Bandung, karena memiliki kegaiatan kemahasiswaan mengenai perfilman.
Ternyata, setelah masuk kegiatan tersebut bukan hal yang dirinya harapkan.
Pada akhirnya, dirinya lulus dan mendaftar menjadi wartawan di Kompas agar dapat kenal dengan dunia perfilman.
Hingga akhirnya, ada produser dan sutradara yang mengajak dirinya untuk menulis beberapa proyek film.
Sampai pada akhirnya, Joko menyutradarai film Janji Joni sebagai film pertamanya di tahun 2005.
Pada tahun 2017 nama Joko Anwar semakin dikenal karena membuat ulang film horor Pengabdi Setan.
Film tersebut juga memenangkan 7 nominasi di Festival Film Indonesia 2017.
Tak berhenti sampai di situ, Joko Anwar juga menghasilkan film pahlawan super Gundala karya Hasmi .
Film tersebut juga mencetak Box Office dan Festival Film Indonesia 2019.
Sebagai penggemar Joko Anwar pastinya akan selalu menunggu karya terbarunya lagi.