GridHITS.id - Wulan Guritno dan mantan suaminya, Atilla Syach kini mendadak hangat diperbincangkan.
Bukan apa-apa, perjalanan asmara mereka sangat unik dan menjadi bahasan warganet.
Wulan Guritno sendiri menjalani pernikahan dini.
Wanita bernama asli Sri Wulandari Looraine Joko Guritno ini sudah menjalin hubungan dengan kekasih Attila Syach di usia remaja.
Ternyata sejak berusia 13 tahun mereka sudah bersama.
Sepulangnyadari London dantibadi Indonesia, Wulan Guritno kembali menjalin hubungan dengan Attila Syach dan dikabarkan tengah hamil.
Sejak saat itu, orangtuanya memutuskan untuk menikahkan dini Wulan dan Attila, hinggaWulan melahirkan putri pertamanya Shaloom Razade pada usia 17 tahun.
Sayangnya, usia pernikahan mereka hanya bertahan seumur jagung usai2 tahun menikah dengan Attila, Wulan sudah ingin berpisah.
Bukan tanpa sebab, Attila diketahui tak pernah memberi nafkah dan berwatak sangat tempramental.
Akibatnya, Wulan memutuskan untuk menggugat cerai Attila pada tahun 2000kemudian ia pun membawa pergi Shaloom dari Attila.
Tindakan itu memicu konflik karena mobil yang ditumpangi Wulan dikejar oleh adik kandung dan keponakan Attila hingga rusak dan berbuntut ke pengadilan.
Keduanya punakhirnya resmi bercerai di tahun 2002.
Bila Wulan sudah menikah kembali, hal yang sama juga dialamiAtillayang kembali mencari pendamping baru dan akhirnya menambatkan hatinya pada Bunga Sophia.
Sayangnya, hubungan keduanya justru sedang diterpa isu tak sedap.
Pada media, Bunga Sophia mengaku bahwa Atilla telah melakukan tindak KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) kepadanya.
Dikutip dari Nova.id, Bunga Sophia pun melaporkan Atilla Syach ke Polres Jakarta Selatan.
Setelah dilakukan beberapa pemeriksaan mulai dari mengumpulkan bukti dan juga saksi, maka kini Atilla Syach sudah resmi menjadi tersangka.
Adik Atalarik Syah dan Teddy Syah, Attila Syah resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus KDRT terhadap mantan istrinya, Bunga Sophia.
Pada Senin (28/06) kemarin, Attila Syach dijadwalkan menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Selatan.
"Paling tidak hasil dari pendalaman petugas, kekerasan psikologis ya itu juga kita masukan bagian (pemeriksaan)," ujar Kompol Achmad Akbar, dilansir Tribun Style.Melalui kuasa hukumnya, Bunga Sophia mengungkapkan kekecewaannya pada sikap tempramental Attila.
"Selalu ribut, ada pertengkaran. Itu dipicu dari sikap suami yang agak tempramental. Mudah marah, kalau marah meledak-ledak," jelas kuasa hukum Bunga Sophia, Abu Bakar J Lamatapo. SH, dilansir dari Tribun Solo.
MARAH DI DEPAN ANAK
Sikap kasar Attila bahkan kerap diperlihatkan di depan anak-anak mereka.
"Kalau marah tidak melihat tempatnya. Ada anak pun masih marah," sambungnya.
Kendati demikian, Attila Syah disebut-sebut tak pernah melakukan kekerasan fisik.
"Kekerasan fisik memang diakui tidak pernah ada."
"Tapi potensi ke arah sana dibilang cukup banyak ancaman-ancaman itu," kata Abu Bakar.
Ucapan kasar adik Atalarik Syah dan Teddy Syah itu seringkali merendahkan Bunga Sophia sebagai seorang perempuan.
"Yang kedua kekerasan verbal, dengan kata-kata kasar."
"Menghina, merendahkan sebagai istri dan perempuan. Itu sering kali terjadi," pungkasnya.