GridHITS.id -Sudah satu tahun meninggal dunia, momen detik-detik meninggalnya Didi Kempot akhirnya diungkap sang istri.
Sosok Didi Kempot sebagai penyanyi legendaris tentu sudah tidak asing lagi di mata masyarakat.
Melalui lagu campursari miliknya, ia berhasil merebut jutaan hati penggemar yang tengah patah hati.
Sampai-sampai sang legenda mendapat julukan The Godfather of Broken Heart dari masyarakat.
Namun sedih, pada 5 Mei 2020 sang legenda wafat di tengah popularitasnya yang sedang menanjak.
Setelah setahun lebih meninggal, sang istri yang diundang di program Kopi Viral kanal Youtube TRANS TV (25/6/2021), mengungkapkan bagaimana detik-detik meninggalnya sang legenda.
Yan Vellia menceritakan jika awalnya mendiang Didi Kempot mengeluhkan dada sakit hingga ke belakang punggung.
Namun ketika Yan Vellia menawarkan untuk pergi ke rumah sakit, Didi Kempot menolak karena takut dengan pandemi virus corona yang baru merebak.
"Sudah saya tawarkan ke rumah sakit karena ngeluh bahwa dadanya sakit sampai di belakang. 'Nggak ah, rumah sakitnya ada corona', dia sangat takut sekali karena dua tahun belakangan ini beliau agak punya asma," cerita Vellia.
"Saya bilang 'nggakpapa, coronanya di lantai atas', kami punya rumah sakit langganan kami yang banyak dokter yang kenal di situ, terus tetap nggak mau akhirnya malam saya keroki," sambungnya.
Keesokan paginya saat sahur, Didi Kempot kembali merasakan nafas yang sesak dan sangat berat.
Karena Didi Kempot sudah mengaku tidak kuat, akhirnya Didi Kempot bersama Yan Vellia yang ditemani oleh kakaknya mengantar Didi Kempot ke salah satu rumah sakit di Solo.
"Terasa sangat berat sekali nafasnya. Dari kamar mandi pun saya sudah denger bahwa nafas itu seolah-olah disedot tidak bisa untuk keluar, 'oke aku ra kuat (aku nggak kuat), 'oke kita ke rumah sakit'," cerita Vellia.
Dalam perjalanan Didi Kempot pun memakai obat ventolinnya dan sempat meminta ingin tidur namun tak diperbolehkan oleh Vellia.
"Beliau pakai semprotan ventolin itu, 'kuat pah, kuat' aku bilang gitu. 'Tadi papa bilang aku nggak boleh tidur, sekarang juga nggak boleh tidur'. (Didi Kempot) merem, 'Nggak boleh merem, harus melek' saya gitu," ucap Vellia.
"Dan di flyover Manahan tengah kota menuju ke rumah sakit beliau pingsan di pelukan saya. Saya tidak tahu dia pingsan atau meninggal di pelukan saya," sambungnya.
Sesampainya di rumah sakit, mendiang Didi Kempot sempat 7 menit ditangani oleh dokter untuk penolongan pertama.
Namun, belum usai Yan Vellia mengisi formulir rumah sakit, istri Didi Kempot itu sudah dikabarkan dokter jika sang penyanyi sudah meninggal dunia.
"Penanganan dokter sekitar 7 menit, saya nulis formulir itu 'VIP mbak' saya gitu. Semua sudah tau kalau mas Didi yang masuk gitu. Semua dokter sudah standby dan kasih pertolongan pertama dipacu jantungnya," cerita Vellia.
"Saya belum selesai ngisi formulir, dokternya sudah keluar bahwa bapak sudah tidak ada," sambungnya.
"Jadi bisa dikatakan almarhum ini berpulang di pelukan sang istri tercinta. Yang saat itu berjuang banget setengah mati membawa beliau untuk mendapatkan pertolongan ke rumah sakit," pungkas Melaney Ricardo sebagai host.