Pasca Temuan Virus Corona Varian Delta, Penggunaan Masker Dobel Kembali Direkomendasikan

By Rizka Rachmania, Minggu, 20 Juni 2021

Penggunaan masker dobel, masker kain dan bedah

Parapuan.co - Virus corona varian delta sudah masuk ke Indonesia. Virus ini telah menginfeksi masyarakat di beberapa wilayah di Indonesia.

Melansir dari Kompas.com, kasus infeksi virus corona varian delta di Indonesia tercatat sebanyak 104 dengan rincian, Sumatra Selatan 3 kasus, DKI Jakarta 20 kasus, Kalimantan Timur 3 kasus, Jawa Tengah 75 kasus, dan Kalimantan Tengah 3 kasus.

Data tersebut adalah laporan per 13 Juni 2021.

Buat Kawan Puan yang belum tahu, virus corona varian delta ini punya gejala yang mirip flu, namun seiring waktu akan semakin parah dan memburuk.

Baca Juga: Hindari Panik, Begini Cara Orang Tua Menjaga Buah Hati dari Paparan Covid-19

Oleh sebab itu, banyak masyarakat yang baru ke rumah sakit saat gejala sudah memburuk akibat mengira hanya flu dan batuk biasa di awal.

"Covid sekarang berbeda, dia lebih menyerupai flu yang parah. Orang-orang mungkin berpikir hanya mengalami flu musiman dan mereka tetap pergi ke luar rumah, kami pikir ini masalah," kata Tim Spector, profesor epidemiologi genetik di King's College London, seperti melansir dari Kompas.com.

Daeng Muhammad Faqih, ketua umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) pun menyetujui bahwa varian delta ini memunculkan gejala yang mulanya ringan namun seiring waktu jadi lebih berat.

Ia pun mengatakan bahwa varian delta lebih cepat menular.

"Untuk varian delta, selain lebih cepat menular, juga lebih berbahaya. Mulanya menimbulkan gejala ringan, tapi perburukannya menjadi lebih cepat. Jadi sesak napas, pegal-pegal, dan sebagainya lalu lebih cepat memburuk," ujarnya kepada Kompas.com, Sabtu (19/6/2021).