GridHITS.id – Beberapa waktu lalu ramai perseteruan Betrand Peto dan orang tua kandungnya.
Betrand Peto dituding melupakan keluarganya di NTT setelah hidup makmur dengan Ruben Onsu.
Orang tua Betrand bahkan mengunggah kata-kata yang menyakitkan mengenai putranya, Betrand Peto.
Hal itu membuat Ruben Onsu, Sang Ayah sambung tak mau tinggal diam.
Melalui kanal YouTube nya, The Onsu Family, Ruben Onsu mempersilakan anak angkatnya itu mengungkapkan unek-uneknya selama ini terhadap keluarganya di NTT.
Tak hanya itu, Ruben juga mengundang orang tua kandung Bentrand untuk melakukan hal yang sama.
Bak tersambar petir, dalam tayangan yang diunggah pada Rabu (21/4/21), Betrand mengaku kecewa dengan orang tuanya yang memperlakukannya buruk sebelum jadi artis.
“Onyo masih jualan nggak ada yang merhatiin, nggak ada yang bilang kangen deh ketemu Onyo,” kata Betrand.
Betrand mengatakan bahwa rasa kangen orang tuanya diungkapkan hanya saat dirinya sudah menjadi artis.
Pengakuan tersebut pun membuat heboh publik jagad maya.
Banyak yang menyayangkan perlakuan dari orang tua Betrand Peto yang sempat menuding anak kandungnya melupakan mereka setelah jadi artis.
Kini, di hadapan Sarwendah dan Ruben Onsu, ayah kandung Betrand, Ferdy Peto menyampaikan permintaan maafnya.
Ia mengakui bahwa putra kandungnya itu memang memiliki banyak kenangan pahit saat hidup bersamanya di NTT.
“Pesan saya untuk Onyo, yang pertama saya selaku Bapak menyampaikan mohon maaf untuk semua kekurangan Bapak yang sejak Onyo ada dan bersama dengan Bapak di NTT, banyak kenangan-kenangan pahit yang Onyo alami akibat perilaku Bapak,” kata Ferdy dalam tayangan YouTube The Onsu Family, Kamis (22/4/21).
Ayah kandung Betrand Peto juga mengungkapkan bahwa dirinya siap menanggung risiko akibat perlakuannya terhadap Sang anak kandung yang kini sudah jadi artis.
Ia bahkan siap jika Betrand Peto membencinya.
Tak hanya itu, Ferdy Peto juga mengakui penyesalan tersebesarnya telah menyia-nyiakan Betrand Peto dengan menitipkannya kepada Opa dan Oma Betrand.
“Saya katakana, dosa saya yang paling besar itu dosa ketika saya, kata kasarnya, saya buang Onyo di Opa Oma.
Saya tidak sempurna untuk mencintai Onyo selayaknya seorang bapak.
Saya pribadi Nyo, saya minta maaf,” terang Ferdy sambil sedikit berlinang air mata.