GridHITS.id - Setiap pasangan memang sebaiknya menjaga harga diri dan kesucian.
Itulah ikatan sakral yang kita ikrarkan dalam setiap pernikahan.
Sayangnya, kadang hal itu sulit diwujudkan karena godaan lingkungan yang sangat besar.
Tak usah heran, perselingkuhan dan main belakang pun terjadi.
Padahal, pasangan itu sudah diberikan suami atau istri yang sangat baik, bahkan anak-anak yang lucu dan sehat.
Ini jugalah yang terjadi pada perempuan yang juga Ibu Kepala Desa di Jawa Timur.
Ia nekat berselingkuh dengan pria yang juga bawahannya di kantor kelurahan.
Aksi ini terjadi diPasuruan Jawa Timur, dimana pasangan selingkuh berhasil digrebek oleh suaminya.
Istrinya itu adalah seorang Kepala Desa atau Bu Kades perempuan,Minggu (21/3/2021) siang.
Dilansir GridHITS.id dari Tribunnews.com, dalam video amatir yang direkam warga, Bu Kades selingkuh dengan bawahannya di dalam kamar rumah warga.
Sejumlah orangterlihatmemburu pasangan selingkuh yang melibatkan oknum kepala desa dengan bawahannya.
Pelaku pria bernasib apeskarena berhasil ditangkap, salam diyakini melakukan perbuatan asusila di rumah warga desa Dandangendis, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.
Sang suami Kades, Eko Martono memimpin langsung penggerebekan itu.
KRONOLOGIS KEJADIAN PENGGREBEKAN
Awalnya, Kades keluar dari rumah seorang diri mengendarai motor.
Tanpa sepengetahuannya, sang suami membuntuti hingga istrinya berhenti dan masuk ke rumah milik Arumi, Tetangga desa pelaku pria.
Lalu10 menit kemudian, sang suami bersama warga mendobrak pintu rumah.
Pintu akhirnya terbuka, ia mendapati istrinya berdua tanpa busana bersama pria yang merupakan perangkat desa Wotgalih.
Pria itu menjadi bulan-bulanan meski sempat kabur, Salam akhirnya tertangkap dan sempat dipukuli sebelum diserahkan warga ke petugas Polsek Nguling.
Beruntung, Bu Kades selingkuh berhasil kabur.
Kini terduga pelaku pria telah diperiksa penyidik di Mapolres Pasuruan kota.
Sementara terduga pelaku perempuan, masih dalam pengejaran kepolisian.
KISAH LAIN KADUS SELINGKUH DENGAN JANDA KADES
Sementara itu, setelah berulangkali menggauli janda kepala desa, kepala dusun kepergok telanjang saat lampu kamar dinyalakan.
Adalah wanita berinisial ST ini mantan istri Kepala Desa Janti, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Kini, ST tercatat sebagai istri siri R. Ia tinggal di Dusun Pilang, Desa Janti.
Sementara selingkuhan ST berinisial TU adalah salah satu perangkat di Desa Janti.
Ia kamituwo atau Kepala Dusun Belimbing. Dua tahun lagi masa jabatan TU habis.
Banyak yang menyaksikan TU duduk tertunduk lunglai ketika dihadirkan dalam musyawarah di Kantor Desa Janti, Senin (5/10/2020).
Hal yang sama dengan R, suami sekaligus orang yang melaporkan perselingkuhan istrinya, ST, dengan TU.
Prasetyo warga setempat menjelaskan, perselingkuhan TU dengan ST selama ini hanya rumor.
Warga belum bisa membuktikan kebenarannya.
Setelah ada bukti kuat dari R, puluhan warga berbondong datang ke kantor desa untuk klarifikasi perselingkuhan TU dan ST.
"Kasus yang terjadi itu melibatkan seorang perangkat desa," kata Prasetyo saat ditemui wartawan di Kantor Desa Janti.
Cerita ini bermula ketika R pamit keluar kepada istrinya untuk pergi ke Kecamatan Bungkal.
Di tengah jalan, suasana hatinya tak enak. Sehingga ia memutuskan kembali ke rumahnya.
Sampai rumah, R heran kenapa semua lampu rumah dimatikan pada Rabu (30/9/2020).
Selama ini ia tak pernah mendapati lampu rumahnya padam total.
Buru-buru R memasukkan anak kunci di pintu depan, namun tak bisa terbuka
Rupanya, ada anak kunci tertancap dari dalam sehingga R tak bisa membukanya.
Ia mulai memutari rumah dan akhirnya mendapati salah satu pintu bisa dibuka.
Tanpa suara, R mengendap pelan-pelan dan mendapati pintu kamar tidurnya tertutup.
Diketuklah kamarnya itu lalu ST muncul dari balik pintu.
Anehnya, sang istri malah menghalangi R untuk masuk ke dalam kamarnya sendiri.
Semakin penasaran, R menyalakan lampu kamar dan tampaklah Kepala Dusun Belimbing yang tak lain TU.
Saat itu TU sudah bertelanjang dada.
R lalu memanggil para tetangga untuk menyaksikan perbuatan haram MAR dan TU.
Jam menunjukkan sekitar pukul 22.30 WIB saat R memergoki istrinya memasukkan TU ke dalam kamar.
Belum sempat warga datang, TU lebih dulu melarikan diri dari rumah R. Ia tak peduli lagi nasib ST.
"Sempat dikejar dan bahkan dicari sampai rumahnya, tapi saat itu tidak ketemu," ungkap Ketua Pemuda Desa Janti, Muhsin Affandi.
Wakapolsek Slahung Ipda Bambang Semedi dan Kepala Desa Janti Edi Prayitno turut hadir di kantor desa saat musyawaray bareng warga.
Menurut Muhsin, warga menuntut TU mundur sebagai kamituwo atau Kepala Dusun Belimbing. Karena tindakannya meniduri istri orang.
"Pak Kamituwo tidak sanggup untuk mengundurkan diri. Dia meminta pengunduran diri dilakukan secara hukum," kata Mushin.
"Ini masih dibahas oleh pemerintah desa bagaimana baiknya, turun tidaknya pak kamituwo," ia menambahkan.
Selain meminta mundur, warga mengajukan dua pilihan kepada TU, yakni diarak keliling Desa Janti atau membayar denda.
Pilihan kedua diambil TU.
Ia menyanggupi membayar denda berupa 400 sak semen yang akan digunakan untuk kebutuhan desa.
"Kita kasih tempo 1 minggu untuk memenuhinya," lanjut Muhsin.
Menurut Muhsin, hukuman di atas merupakan sanksi sosial untuk MAR dan TU.
Sementara kasus perselingkuhannya dengan istri orang masih dalam proses di pihak kepolisian.
Kepala Desa Janti, Edi Prayitno, menjelaskan bahwa TU mengakui telah menggauli berulangkali ST, istri R.
"Pengakuannya sudah melakukan 5 kali di rumah perempuan (ST), bahkan pernah juga di Telaga Sarangan," ungkap Edi.
Soal sanksi sosial yang jadi tuntutan warga, TU wajib memberikan 400 sak semen sebagai denda akibat perbuatannya.
"Ini telah disanggupi oleh tersangka," lanjut Edi.
Ketika disinggung tuntutan pemuda Desa Janti agar mundur sebagai Kepala Dusun Belimbing, TU menolak keras.
"Saya belum mau mengundurkan diri jika belum ada kepastian hukum," jawab T singkat.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Suami Dobrak Pintu Kamar, Lihat Istrinya yang Seorang Bu Kades Selingkuh dengan Bawahannya