Menampilkan Barang Mahal nan Mewah di Televisi dengan Sebutan ‘Murah Banget,’ Program Televisi Nikita Mirzani Ditegur KPI Pusat, Nyai Ngamuk-Ngamuk!

Jumat, 12 Februari 2021 | 09:31
Warta Kota/Arie Puji Waluy

Program televisi Nikita Mirzani ditegur KPI pusat

GridHits.id Program televisi Nikita Mirzani ditegur KPI pusat, Nyai tidak terima dan layangkan protes.

Kabar tidak mengenakan datang dari artis Nikita Mirzani lantaran salah satu program televisinya mendapat teguran dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat.

Program itu berjudul ‘Nih Kita Kepo’ yang tayang di Trans TV.

KPI Pusat baru saja melayangkan teguran tersebut kepada Nikita Mirzani melalui unggahan instagramnya pada (10/2/21).

Baca Juga: Meninggal di Rutan, Doa Nikita Mirzani untuk Ustaz Maaher Jadi Sorotan Publik: ‘Semoga Dilapangkan Kuburnya’

KPI menilai program yang dipandu oleh Nikita Mirzani tersebut tidak mengindahkan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) KPI tahun 2012 tentang perlindungan terhadap aak dan remaja dalam aspek isi siaran.

Ternyata alasannya begini, teman-teman…

Tinndakan yang menurut KPI Pusat pelanggaran dalam program Nih Kita Kepo yakni menampilkan koleksi barang-barang branded dan mewah bintang tamu yang dianggap ‘murah banget.’

Selain itu, ada adegan seorang wanita yang menjadikan tas branded nya sebagai bantal dan uang dolar yang dihambur-hamburkan.

Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengunggah foto dengan logo acara ‘Nih Kita Kepo’ dan keterangan ‘teguran tertulis’ dan menyertakan logo stasiun televisi yang menampilkan program Nikita Mirzani tersebut.

“Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) menjatuhkan sanksi administratif teguran tertulis kepada Program Siaran ‘Nih Kita Kepo’ di Trans TV.

Program ini dinilai tidak mengindahkan Pedoman Perilaku dan Standar Program Siaran (P3SPS) KPI tahun 2012 tentang perlindungan terhadap anak dan remaja dalam aspek isi siaran. Demikian ditegaskan KPI Pusat dalam surat teguran tertulis untuk Trans TV, Jumat (5/2/2021) lalu.

Baca Juga: Bak Sudah Firasat, Unggahan Terakhir Instagram Ustaz Maaher Kembali Jadi Sorotan, Netizen: Kok Bisa Pas Banget

Adapun bentuk pelanggaran ‘Nih Kita Kepo’yakni menampilkan koleksi barang-barang branded dan mewah Indra dan Vanessa berupa topi, kalung, jam tangan, cincin, sepatu, baju dan mobil. Barang-barang mewah tersebut oleh mereka dipandang sebagai barang yang ‘murah banget.’ Terdapat pula adegan seorang wanita yang menjadikan beberapa tas koleksinya sebagai bantal untuk tidur dan uang dolar yang dihambur-hamburkan ke lantai.

(Selengkapnya: http://bit.ly/2OoF6xu)

#SanksiKPI,” tulis KPI Pusat.

Melihat program televisinya mendapat teguran dengan alasan yang menurut Nikita kurang masuk akal, Nikita Mirzani pun mengomentari unggahan KPI Pusat dengan protesnya.

Menurut Nikita, masih banyak program televisi yang menurutnya lebih tidak masuk akal.

Nikita Mirzani juga mempermasalahkan teguran KPI Pusat yang diunggah di sosial media.

Masih belum percaya dengan alasan teguran KPI Pusat, Nikita mempertanyakan alasan sebenarnya adalah karena bintang tamunya membeli mobil pada pukul 03.00 WIB dan menyebutkan harga.

Menurut wanita yang akrab disapa Nyai ini, program televisinya masih aman untuk ditayangkan, daripada tayangan sinetron-sinetron di luar sana.

Harus bgt di posting Pak, buat apa sih? Gara2 org beli mbl jam 3 pagi trs nyebutin harga masa Di tegor sama Kpi.

Baca Juga: Sebelum Video Panasnya Bocor, Ternyata Gisel Pernah Blak-blakan Curhat Soal Kehidupan Seksnya Bareng Nikita Mirzani, 'Cuma Nafsu Doang Enggak Baik'

Kayaknya banyak tayangan yg lbh ga masuk akal tapi aman2 aja sama Kpi.

Coba deh Pak atau ibu lebih adil lagi. Trs klo tas Di jadiin bantal buat tidur emang knp? Kan tas2 dia Pak.

Trs uang jg uang dia. Hadeuhh ga paham lgi dah ah,” tulis Nikita dalam kolom komentar unggahan KPI Pusat.

Selain itu, Nyai juga mengunggah story instagram di akun pribadinya terkait keresahannya tersebut.

“Cuma karena bilang murah banget, tas Hermes dijadikan bantal atay uang pun disebar-sebar, emang kenapa?”

“Itu kan tas koleksi bintang tamu, mau dia bakar juga urusan mereka lah, dan semua yang sudah dilakukan atas perstujuan bintang tamu,” ungkap Nikita Mirzani.

Nikita juga menyinggung sinetron-sinetron yang ditayangkan di televisi yang menurutnya kurag cocok untuk anak-anak.

Oleh sebab itu, Nikita ingin bertemu secara langsung dengan pihak KPI Pusat untuk menyelesaikan masalah tersebut.

“Apa kabarnya Pak sinetron-sinetron yang bisa ditonton sekarang. Apakah anak-anak tidak bisa meniru dari adegan tersebut? Kenapa kita enggak ketemuan aja sih daripada main di sosmed gini,” tulis Nikita Mirzani.

Editor : Nita Febriani

Sumber : Instagram, Tribunstyle.com

Baca Lainnya