Sering Dilakukan, Makan Bakso dengan Dua Bumbu Favorit ini Justru Berbahaya Bagi Tubuh dan Memicu Penyakit ini

Rabu, 03 Februari 2021 | 22:22
Sajian Sedap

Cara Membuat Bakso Daging Kenyal dan Kuah Bakso yang Gurih, Lezat untuk Menu Makan Malam di Rumah

GridHITS.id - Siapa yang tak kenal bakso? Makanan favorit semua orang ini termasuk jajanan paling populer di tanah air.

Saking populernya, makanan ini mudah ditemukan di daerah mana pun, di seluruh Indonesia, baik di kampung maupun di kota, bahkan di pedesaan terpencil.

Sayangnya, makanan lezat dan bergizi ini berbahaya kalau kita menyantapnya dengan dua bumbu favorit yang tidak tepat.

Baca Juga: Harus Waspada! Ternyata Makan Bakso Dicampur dengan Saus Sambal Jenis Ini Bisa Menjadi Maut Bagi Anda

Bahkan, konsumsi yang berlebihan dapat berakibat fatal bagi kesehatan dan memicu munculnya penyakit berbahaya.

Ini bukan main-main karena bahan-bahan pada bumbu ini bisa memicu penyakit degeneratif macam penyakit jantung.

Untuk itu, tidak ada salahnya kita berhati-hati.

Berapa kali Anda makan bakso dalam seminggu?

Wah, kalau orang Indonesia sejati, pasti minimal kita akan makan bakso 1 kali dalam seminggu.

Soalnya, orang Indonesia cinta banget bakso.

Baksonya pun diracik sedemikian rupa supaya bisa cocok di lidah.

Ada kecap, sambal, cuka, garam, seledri dan masih banyak lagi.

Tapi, tahukah Anda kalau bumbu tambahan dalam bakso ini bisa berakibat buruk bagi kesehatan?

Baca Juga: Dulu Sia-siakan Kiki Amalia Hingga Enggan Akui Anak Dalam Kandungan Sang Istri, Markus Horison Kini Jadi Tukang Bakso Setelah Karir Sepak Bolanya Meredup

Waspadalah!

Saus Sambal Tak Bermerek

Pernahkah Anda melihat orang yang makan bakso dengan banyak sekali saus sambal?

Saking banyaknya, warna kuah baksonya berubah jadi merah merona.

Ya, saus sambal memang jadi favorit lantaran memberikan tambahan rasa asam, gurih dan sedikit pedas pada bakso.

Namun sayang, banyak pedagang bakso yang menggunakan saus sambal curah yang tak jelas bahan bakunya.

Saus sambal ini tentu saja jauh lebih murah harganya.

Pexels
Photo by Mexita Springburn from Pexels

Ilustrasi saus tomat

Sebenarnya, mengonsumsi saus sambal tentu boleh-boleh saja sebenarnya, asal kita yakin kalau saus yang kita telan adalah saus berkualitas baik.

Untuk itu, kenali dulu ciri-ciri saus sambal palsu yang pelan-pelan bisa membunuh Anda.

Baca Juga:Bau Bangkai Pasti Tercium, Paranormal Kondang Bongkar Dugaan Motif Penjual Bakso Ludahi Mangkuk Pembeli, Benar untuk Penglaris?

Yuk kita simak bersama-sama.

1. Saus sambal palsu biasanya lebih kental ketimbang saus sambal yang asli.

Saking kentalnya, biasanya kita harus menghentakkan botol tiap kali akan menggunakannya.

Sifat kental ini terjadi akibat penambahan pepaya muda ke dalam saus sambal palsu.

2. Saus sambal yang asli biasa terbuat dari cabai dan tomat.

Itu mengapa, warna saus yang wajar harusnya merah ke orange.

Sedangkan, yang palsu biasanya berwarna merah dan sangat mencolok.

Baca Juga: Terbongkar Rahasia Pedagang Bikin Bakso yang Bulat Sempurna, Kuncinya Ada Pada Sendok

3. Untuk rasa, saus sambal palsu terasa lebih ringan.

Itu sebabnya, banyak orang harus menggunakan saus sambal palsu dalam jumlah untuk mendapatkan rasa pedas dan asam yang diinginkan.

Baca Juga:Aurel Hermansyah Sampai Hati Sebut Nagita Slavina Aneh, Istri Raffi Ahmad Justru Ketagihan Lakukan Ini: Ih Sumpah Aneh Ih

4. Melihat kemasan adalah cara paling mudah mengenali apakah saus sambal yang akan Anda konsumsi aman atau tidak.

Jika sudah tertera nomor register dari Badan Pengawasan Obat Dan Makanan (BPOM), maka saus tersebut sangat aman untuk kita konsumsi.

Namun sayangnya, banyak pedagang membeli saus sambal dalam bungkusan refill dan tinggal mengisinya berulang kali ke botol yang sama.

Jadinya, kita tidak bisa memastikan lagi apakah merek pada botol saus sambal sesuai dengan isinya.

Jika Anda penggemar saus sambal sejati, cara paling aman adalah membawa sendiri saus sambal dari rumah.

Memang agak repot, tapi tubuh akan lebih sehat dan pastinya terhindar dari aneka penyakit berbahaya.

Baca Juga:Bau Bangkai Pasti Tercium, Paranormal Kondang Bongkar Dugaan Motif Penjual Bakso Ludahi Mangkuk Pembeli, Benar untuk Penglaris?

Cuka Berlebihan

Cuka juga jadi teman makan bakso paling enak,lo.

Seperti dikutip Tribunnews.com dari Brilio.com, Menurut kitab The Compendium of Materia Medica yang ditulis oleh Li Shizhen sejak zaman dinasti Ming dulu dari Cultural China, bakso adalah jenis makanan yang bahan utamanya terbuat dari daging.

Kolase Sajian Sedap

Manfaat menambahkan cuka di atas beras sebelum dimasak

Daging ternyata masuk ke dalam kategori makanan yang dianggap panas bagi tubuh.

Sedangkan, cuka yang punya rasa asam dianggap sebagai makanan hangat, sama seperti alkohol.

Ketika kedua jenis makanan ini dimakan bersamaan, mereka dapat mengoveraktifkan energi sehingga bisa mendistraksi sirkulasi menjadi lebih aktif.

Bahkan mencampurkan cuka saat makan bakso juga bisa berakibat fatal bagi jantung, lo.

Lama kelamaan jika terjadi terus menerus, performa jantung akan menurunkan bahkan membuatnya berhenti bekerja.

Jadi, tambahkan sedikit saja saat makan bakso ya.

Konsumsi dalam batas normal masih sangat wajar, kok.

Baca Juga:Bukan Santet atau Pelet, Mbah Mijan Terang-terangan Bahas Soal Bungkusan Pocong Bangkai Ayam yang Sempat Bikin Geger: 'Bukan Dukun Sembarangan'

Sebagian artikel ini telah dimuat di SajianSedap.ID dengan judul : Jadi Kebiasaan! Jangan Pernah Makan Bakso dengan 2 Bumbu Tambahan Ini, Efeknya Pelan-pelan Bisa Membunuh Anda

Editor : Saeful Imam

Sumber : Sajian Sedap

Baca Lainnya