Tak Perlu Cemas Saat Minum Kopi Jantung Langsung Berdebar, Cukup Lakukan Cara Mudah ini

Jumat, 04 Desember 2020 | 06:00
Freepik

Cara Mengatasi Jantung Berdebar Setelah Minum Kopi

GridHITS.id -Kopi sudah menjadi salah satu minuman paling populer di seluruh dunia.

Jenisnya yang banyak dan kombinasi kopi yang beragam, membuat kopi banyak digemari oleh masyarakat Indonesia.

Namun bagi sebagian orang juga tidak dapat menkonsumsi kopi dalam jumlah banyak karena merasakan efek samping yang biasanya dirasakan.

Baca Juga: Ya Ampun Baru Tahu Bahan Rumahan Ini Disebut Ampuh Usir Nyamuk, Cara Buatnya Juga Mudah

Salah satunya efeknya adalah jantung berdebar.

Penyebab kenapa jantung berdebar setelah minum kopi ini sebenarnya cukup beralasan.

Melansir Live Strong, asupan berkafein seperti kopi, teh, cokelat, soda, dan minuman berenergi mengandung bahan kimia yang memiliki efek stimulan.

Saat mengonsumsi asupan berkafein, sistem saraf pusat jadi terstimulasi agar lebih waspada.

Dampaknya, sejumlah orang jadi merasa lebih fokus, konsentrasi, antusias, gugup, jantung berdebar, terkadang pusing, dan sakit kepala.

Reaksi kafein tersebut bisa berbeda-beda antara satu orang dengan yang lainnya, tergantung biasa atau tidaknya seseorang mengonsumsi kafein atau minum kopi.

Ada yang cuma mengalami gejala ringan.

Beberapa bisa sampai mengalami gejala yang parah.

Jika Anda mengalami jantung berdebar setelah minum kopi, terdapat beberapa cara sederhana untuk menghilangkannya.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Ternyata Tidak Perlu Mencabut Rambut untuk Mengatasi Uban, Tapi Cukup dengan Kopi

1. Lakukan Relaksasi

Beberapa jenis relaksasin seperti meditasi, tai chi, atau yoga bisa membantu menurunkan hormon adrenalin yang melonjak karena efek stimulan kafein.

Cara melakukan relaksasi sederhana bisa dengan duduk bersila, lalu pejamkan mata perlahan, sambil tarik napas perlahan lewat hidung, dan keluarkan lewat mulut.

Fokuskan pikiran pada napas dan lakukan pernapasan dalam ini selama beberapa saat sampai Anda lebih rileks dan detak jantung melambat.

2. Minum Air Putih

Freepik
Freepik

Minum Air Putih

Cara mengatasi jantung berdebar setelah minum kopi lainnya yakni minum cukup air putih.

Begitu merasakan detak jantung lebih cepat, segera minum air putih.

Kekurangan cairan atau dehidrasi dapat memperparah jantung berdebar.

Saat dehidrasi darah semakin kental, jantung perlu bekerja ekstra keras, dan memicu detak jantung lebih cepat.

Baca Juga: Bukan Zamannya Habiskan Uang Puluhan Juta Untuk Perawatan Tubuh, Minuman Sejuta Umat Ini Nyatanya Ampuh Pancarkan Kecantikan dari Kepala Sampai Kaki

3. Jaga Keseimbangan Elektrolit

Grid.Id

Sayuran

Elektrolit membantu memindahkan sinyal listrik ke seluruh tubuh.

Beberapa elektrolit yang menunjang kinerja jantung antara lain kalium, kalsium, magnesium, dan sodium.

Sebagian besar elektrolit ini paling banyak ditemukan dalam makanan.

Makanan sumber kalium antara lain alpukat, pisang, ubi jalar, dan bayam.

Sedangkan asupan kalsium dapat ditemukan dalam sayuran berdaun gelap, susu, dan produk susu.

Sayuran berdaun hijau juga termasuk makanan sumber magnesium bersama dengan kacang-kacangan dan ikan.

Sedangkan natrium diperoleh dari garam.

Hindari sembarangan mengonsumsi suplemen elektrolit untuk menjaga keseimbangan elektrolit.

Dapatkan dari sumber alami seperti makanan.

Baca Juga: Tengah Jadi Trend di Kalangan Anak Muda, Meminum Kopi Saat Menjelang Senja Ternyata Membawa Dampak Bahaya Bagi Kesehatan

4. Batasi Stimulan

Cara mengatasi jantung berdebar setelah minum kopi juga perlu membatasi stimulan.

Tak hanya kopi, stimulan juga bisa berasal dari teh, cokelat, soda, minuman berenergi, rokok, alkohol, sampai obat yang mengandung kafein.

Efek kafein seperti jantung berdebar setelah minum kopi umumnya baru terasa saat dosisnya berlebihan.

Agar tidak berdampak buruk bagi kesehatan, minum kopi baiknya tidak lebih dari 400 miligram kafein, atau setara tiga sampai empat cangkir kopi.

Artikel ini sudah pernah ditulis di Kompas.com dengan judul4 Cara Mengatasi Jantung Berdebar Setelah Minum Kopi

Editor : Saeful Imam

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya