Bukan karena Keturunan Eropa, Mata Biru Suku Buton Ternyata karena Sindrom Waardenburg, Sudah Turun Temurun dari Nenek Moyang

Selasa, 06 Oktober 2020 | 06:00
Instagram Korchnoi Pasaribu

Suku di Pulau Buton yang memiliki warna mata biru.

Jadi Sorotan Satu Dunia, Mata Biru Suku Buton Ternyata Sindrom Waardenburg, Sudah Turun Temurun dari Nenek Moyang

GridHITS.id - Salah satu suku di Indonesia kembali jadi sorotan dunia.

Ya, Suku Buton di Kendari, Sulawesi Tenggara ini memiliki keunikan yang membuat satu dunia tercengang.

Suku asli Indonesia ini memiliki keunikan pada bagian mata.

Memang, Suku Buton memiliki mata yang terbilang cukup unik dari orang-orang Indonesia kebanyakan.

Baca Juga: Heboh Muncul Awan Berbentuk Gelombang di Langit Serang hingga BMKG Langsung Angkat Bicara, Ada Apa?

Baca Juga: Akhirnya Menteri Terawan Buka Suara dan Tunjukan Kinerja Usai Dicecar Najwa Shihab, Menkes: Tunggu Tanggal Mainnya

Jika kebanyakan orang Indonesia memiliki warna mata cokelat kehitaman, Suku Buton memiliki warna mata yang berbeda.

Suku asli Sulawesi Tenggara ini memiliki warna mata biru yang indah.

Suku Buton terletak di pulau terbesar ke-19 Indonesia.

Dengan luas 1.700 mil persegi, Pulau Buton merupakan salah satu pulau terbesar di Indonesia.

IG @geo.rock888
IG @geo.rock888

Potret anak bermata biru di Indonesia

Jumlah populasinya hanya di bawah 450.000 orang yang banyak di antaranya hidup dalam suku-suku kecil yang terisolasi.

Mayoritas pulau ditutupi dengan hutan hujan.

Dilansir dari Daily Mail, Suku Buton ini disebut mempunyai kondisi yang langka.

Warna mata yang biru menyala ini ternyata sudah turun temurun dari nenek moyang Suku Buton.

Baca Juga: Kondisi Terkini Menteri Kesehatan Terawan Usai Dicecar Habis Najwa Shihab, Menkes: Pak MK Alhamdulillah Sehat

Baca Juga: Najwa Shihab Cecar Menteri Terawan Karena Tak Kunjung Muncul Depan Publik, Pengamat: Kita Tak Bisa Harapakan Menkes, Langsung ke Presiden Saja

Karena warna matanya yang unik dan tak biasa, banyak media internasional yang berusaha mencari tahu penyebab mata biru Suku Buton.

Usut punya usut, warna biru pada mata masyarakat Suku Buton karena adanya sindrom.

Sindrom itu disebut sindrom Waardenburg.

Apa itu sindrom waardenburg? Dilansir dari Tribun Medan, sindrom waardenburg adalah mutasi genetik turun-temurun yang diperkirakan hadir dalam beberapa bentuk pada 1 dari 42.000 orang.

instagram.com/xaverius_endro
instagram.com/xaverius_endro

Fardan, bocah bermata biru dari Sulawesi Tenggara

Selain efeknya yang terkadang mengejutkan pada pigmentasi mata, termasuk menyebabkan warna mata yang berbeda, hal itu juga dapat menyebabkan hilangnya pendengaran.

Awal mula mata biru Suku Buton mendunia karena seorang fotografer Korchnoi Pasaribu, seorang ahli geologi dari Jakarta yang berkunjung ke Pulau Buton pada 17 September lalu.

Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN Terbaru 2020, PT Taspen Buka Lowongan 21 Posisi Bagi Lulusan SMA, D3, hingga S1, Klik di Sini Untuk Masuk dan Mendaftar

Baca Juga: Sempat Meresahkan Warga karena Diduga Bakal Ada Bencara Besar, Akhirnya Misteri Suara Dentuman di Jakarta Terjawab Sudah, Ternyata Sumbernya dari Sini

Korchnoi memang fokus memotret kehidupan pedesaan dan warisan budaya.

Dilansir dari Kompas.com, seorang anak bernama Fardan Ramadan menjadi salah satu daribelasan orang Suku Buton yang mempunyai mata biru yang indah itu.

Fardan juga menjadi salah satu orang Suku Buton yang mengalami sindrom waardenburg, yang mengakibatkan Fardan mempunyai mata biru.

Editor : Saeful Imam

Sumber : Kompas.com, Daily Mail, Tribun Medan

Baca Lainnya