Merinding! Bocah Ini Merintih Kesakitan Usai Ngaku Bertemu Sosok Mirip Dokter, Sang Ibu Histeris Tahu Bentuk Kelamin Anak Bungsunya Berubah Seperti Selesai Disunat
GridHITS.id -Bagi orangtua yang memiliki anak laki-laki memang mewajibkan untuk menyunatkan sang anak.
Tapi bagaimana jika seorang anak mengaku dirinya sudah disunat?
Kali ini terjadi insiden yang membuat geger publik.
Seroang bocah berumur tiga tahun asal Ciputat, Tangerang Selatan mendadak sudah sunat.
Padahal kedua orangtunya belum merasa mengantarkan sang anak untuk sunat.
Dilansir dariTribun Jakarta,MG mulanya mengelujh kesakitan pada Jumat (25/6/2020) lalu.
Ia merasakan sakit di bagian kelaminnya.
Sontak, keluhan sang anak ditanggapi ibunya.
A (43) syok berat saat membuka celana anak bungsunya itu.
Bocah asal Ciputat, Tangerang Selatan mengaku disunat padahal orangtua tidak merasa menyunatkan sang anak.
Sang ibu histeris usai melihat kelamin sang anak sudah berubah bentuk laiknya setelah disunat.
"Kan dia biasa nyebutnya 'cumi', dia bilang 'mah cumi aku sakit'.
"Pas saya buka saya histeris kaget ya bentuknya sudah tersunat," kata ibu dari MG.
Lantas A menjelaskan kalau MG sempat bercerita dirinya disunat oleh seorang "dokter".
Dalam bayangan sang bocah, sosok "dokter" tersebut berdandan laiknya dokter sungguhaan seperti memakai jas putih.
Lantas ibu dari bocah itu berprasangka apakah benar anaknya disunat oleh jin.
"Katanya 'mah aku sudah disunat sama dokter' dia bilang pakai baju putih terus tidak dikancing, mungkin maksudnya blazer ya namanya anak kecil belum tahu," ujar A saat ditemui dirumahnya di Ciputat, Tangsel, Senin (29/6/2020).
"Sempat histeris saya, ya karena saya pikir ya Allah anak saya itu kenapa, sama siapa ini," sambungnya.
Tak tinggal diam, A kemudian mengajak sang suami untuk membawa MG ke dokter umum yang juga membuka praktik sunat.
Tentu sang dokter tak percaya dengan kisah MG yang dianggap tak lazim.
Tapi kenyataannya, saat diperiksa, dokter mengatakan kalau MG memang sudah disunat.
Tahu pernyataan dari dokter, kedua orangtua MG bersyukur sang anak tidak merasakan kesakitan lagi.