Jusuf Kalla Prediksi Kasus Corona di Jawa Timur Bisa Terus Meroket Hingga Kalahkan DKI Jakarta dalam Waktu Seminggu Karena Hal Ini

Sabtu, 20 Juni 2020 | 14:00
Tribunnews.com/Herudin via Kompas.com

Jusuf Kalla prediksi virus corona du Jawa Timur.

Jusuf Kalla Prediksi Kasus Corona di Jawa Timur Bisa Terus Meroket Hingga Kalahkan DKI Jakarta dalam Waktu Seminggu Karena Hal Ini

GridHITS.id-Pemerintah dan masyarakat di Jawa Timur tengahdibuat kelimpungan akibat kasus corona yang terus meroket.

Bahkan Jawa Timur sudah diprediksi akan menjadi seperti Wuhan, China.

Ditambah lagi dengan status Jawa Timur yang kini menjadi zona hitam dan menjadi episentrum baru virus corona.

Baca Juga:Jebol Kasus Harian Covid-19 Sentuh 1.331, Ahli Epidemiologi Beberkan 4 Faktor Pemicu Pecahnya Rekor Tertinggi Kasus Virus Corona di Indonesia

Jawa Timur kini menjadi wilayah tertinggi kasus virus corona di Indonesia.

Hal tersebut tentunya menjadi keresahan tersendiri bagi banyak orang.

Keresahan tersebut juga dirasakan oleh Jusuf Kalla pada saat berkunjung ke Surabaya.

Jusuf Kalla menyatakan kekhawatirannya terkait kasus corona yang ada di Jawa Timur.

Ia menilai kasus corona di Jawa Timur bisa terus mengalami pelonjakan.

Baca Juga:Seolah Jalan di Tempat, Mantan Partner Presiden Joko Widodo Sentil Habis-habisan Cara Pemerintah Membasmi Virus Corona: ‘Kebijakan yang Satu Tidak Sinkron dengan yang Lain’

Bahkan angkanya dinilai bisa kalahkan DKI Jakarta.

Jusuf Kalla juga memprediksi dalam waktu seminggu Jawa Timur dikhawatirkan akan terus melonjak.

"Dalam waktu seminggu jika begitu terus, kasus di Jawa Timur akan lebih tinggi daripada Jakarta. Jakarta cenderung stabil, Jawa Timur naik, maka ini akan bisa terjadi seperti itu," ungkap Jusuf Kalla dalam akun YoutubeKompasTv.

Jusuf Kalla juga mengatakan, untuk menghindari pelonjakan kasus masyarakat dan pemerintah harus bekerja sama.

Jusuf Kalla juga mengapresiasi dengan kinerja Gubernur dan walikota Jawa Timur yang sudah bekerja keras.

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) ini juga menekankan harus adanya koordinasi sistematik yang dilakukan gubernur dan juga walikota setempat.

Baca Juga:Masih Menata Hati, Senyum SBY Muncul Saat Jusuf Kalla Ceritakan Kisah Kaleng Kerupuk Ani Yudhoyono

"Karena itu kita harus sama-sama mencegah agar menurun, gubernur sudah bekerja dengan keras, walikota juga sudah, tapi perlu sistematik terkoordinasi," tutup Jusuf Kalla.

Jusuf Kalla juga meminta agar masyarakat memiliki kesadaran yang lebih tinggi terkait dengan protokol kesehatan yang ada.

Tag

Editor : Safira Dita

Sumber YouTube