Tak Perlu datang ke Rumah Sakit, Test Covid-19 Kini Bisa Dilakukan di Puskesmas, Simak Tahapannya Berikut Ini
GridHits.id - Indonesia tampak sedang gencar untuk melawan penyebaran covid-19.
Pemeriksaan corona, kini bisa dilakukan di puskesmas.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Pelayanan Kesehatan, Kementerian Kesehatan (Kemkes), Bambang Wibowo dalam konferensi pers yang disiarkan oleh BNPB, Selasa (7/4/2020)."Metode screening yang dilakukan adalah merupakan hasil dari penelurusan terhadap masyarakat, yang diduga kontak erat dengan kasus COVID-19 yang positif," kata Bambang.
Baca Juga: RSUD Bogor Sampai Tutup Pelayanan, Usai Hasil Rapid Test 51 Tenaga Medisnya Terindikasi Covid-19, Begini Kondisinya Saat IniMenurut Bambang, ketika melakukan skrining dan pemeriksaan, puskesmas melakukan wawancara dan penyelidikan epidemologi.
Proses skrining yang dapat dilakukan oleh pihak puskesmas saat ini ada dua cara.
Cara pertama yaitu dengan melakukan rapid test dan yang kedua adalah tes swab.
Rapid test adalah melakukan pemeriksaan terhadap antibodi seseorang.
Sebelum memulai tes, masyarakat diberikan informasi dan edukasi.
Setelah itu diambil sampel darahnya untuk diperiksa.
Baca Juga: Karena Pasien Tak Jujur, Lebih dari 50 Tenaga Medis RSUP Dr Sardjito Kena Tulah, Ini Hasil Swab-nya
Baca Juga: Bukannya Diam di Rumah, Pria ini Malah Ikut Olahraga Bareng dan Hajatan Saat Tunggu Hasil Tes Swab! Ternyata Dia Positif Corona
"Pengambilan darah bisa dilakukan dari darah kapiler. Kemudian, petugas puskesmas juga bisa melakukan pengambilan darah dari ujung jari. Kemudian, akan dilakukan pemeriksaan menggunakan rapid test antibodi," jelasnya.Bisa juga melalui tes swab pada tenggorok maupun pangkal hidung.
Setelah diambil, sampel akan diperiksa di laboratorium dengan menggunakan PCR.
Puskesmas melakukan pemeriksaan ini sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.Saat hasilnya telah keluar, pihka puskesmas akan menginfokan pada yang bersangkutan.
Baca Juga: Dua Pekan Jalani Isolasi, Andrea Dian Kegirangan Bagikan Hasil Rapid Tesnya: Puji Tuhan Negatif
Jika hasil dari tes tersebut positif dan tidak menunjukkan gejala atau sakit yang berat akan dianjurkan untuk isolasi di rumah."Kemudian puskesmas bersama rumah sakit setempat juga akan membantu untuk memberikan edukasi, informasi, hingga memantau apa yang harus dilakukan, melalui pemanfaatan handphone atau via online," ujar Bambang.