GridHits.id - Wabah corona memang belum mereda hingga saat ini.
Anjuran Physical distancing juga masih digalakkan.
Masyarakat dianjurkan untuk membatasi kegiatan diluar ruangan dan tetap berdiam diri di dalam rumah.
Hal tersebut tentunya untuk memutus rantai penyebaran covid-19.
Namun tampaknya physical distancing berimbas pada kehidupan rumah tangga banyak orang.
Dikutip dari Facebook Faktualnews, akibat diberlakukannya anjuran untuk berdiam diri di rumah, jumlah ibu hamil di Situbondo dikabarkan meningkat.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Situbondo, Abu Bakar Abdi.
“Trend ibu hamil selama Covid-19 meningkat dari tahun 2019 lalu, yakni mengalami peningkatan sekitar 1,6 persen, namun mengalami penurunan dari bulan yang lalu,” ungkapnya.
Menurut penjelasannya, hingga pertengahan April 2020, jumlah ibu hamil di Kabupaten Situbondo mencapai 826 orang.
Sementara di bulan yang sama pada tahun 2019, berjumlah 813 orang.
Ia pun memprediksi bahwa angka tersebut akan terus naik.
"Kami memprediksi ibu hamil di Situbondo akan terus meningkat, mengingat covid-19 masih mewabah dan kebijakan sosial distancing masih diberlakukan,” pungkasnya.
Hingga kini memang anjuran physical distancing masih terus digaungkan oleh pemerintah.
Hal tersebut tentunya karena pandemi corona hingga kini tak kunjung usai.
Korban masih terus berjatuhan setiap harinya.
Baca Juga: Lupa Lakukan Hal Ini di Tengah Pandemi Covid-19, Raffi Ahmad Menangis Sampai Ditegur Almarhum Ayahnya Lewat Mimpi
Berbagai upaya pun dilakukan untuk meminimalisir penularan virus yang berasaldari Wuhan, China tersebut.
Sekolah dilakukan secara online, bahkan ibadah pun dianjurkan untuk dilakukan dirumah.