Tukang Barber ini Meninggal Dunia Usai Cukur Pria dengan Covid-19, Ternyata Dia Tertular Virus Corona

Senin, 13 April 2020 | 06:00
freepik

ilustrasi barbershop

Tukang Barber ini Meninggal Dunia Usai Cukur Pria dengan Covid-19, Ternyata Dia Tertular Virus Corona

GridHits.id - Seorang tukang cukur asal Amerika Serikat dikabarkan meninggal dunia.Ia dikabarkan meninggal setelah terinfeksi virus corona.Dikutip dari pelanggan tempat cukur rambut miliknya.

Baca Juga: Saingi Konglomerat Lain di Indonesia, Intip Rumah Harry Tanoe yang Luasnya Satu Komplek Penuh

Baca Juga: Rendam Kapas dalam Alkohol Lalu Tempelkan ke Pusar, Hal Menakjubkan Ini Akan Terjadi pada Tubuh

Pria tersebut bernama Eugene Thompson (46) dan barbershop miliknya disebut-sebut merupakan salah satu tempat favorit untuk bercukur di Mississippi.Kontak antara pelanggan dengan tukang cukur sangat berisiko.Pasalnya hal tersebut menjadi pintu penularan virus corona.

Hal tersebut karena kemungkinan besar terdapat keringat dalam rambut yang hendak dicukur kemudian meyebar melalui berbagai alat cukur.Eugene menceritakan bahwa dinyatakan terpapar virus corona melalui akun Facebooknya setelah mencukur rambut pelanggan yang ternyata sudah terinfeksi terlebih dulu.

facebook/eugene taper thompson

eugene taper thompson

“Lakukan karantina mandiri, hindari kerumunan. Kini saya jatuh sakit, demam tinggi, dan sudah memeriksakan kondisi kesehatan. Tapernation (barbershop mikinya) akan ditutup sementara. Tapernation sementara tidak menerima pelanggan,” tutur Eugene via akun Facebook miliknya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Vocket.

Baca Juga: Abaikan Imbauan Pemerintah dan Nekat Gelar Resepsi Nikahan, Keluarga Pengantin ini Dihujat karena Sebabkan 37 Tamu Undangan Positif Corona

Baca Juga: Di Saat KKB Makin Mengganas, POLRI Malah Berkonflik dengan TNI dan Tewaskan 3 Anggotanya, Kapolda dan Pangdam Papua Langsung Turun TanganMeski demikian, dia tidak benar-benar menutup barbershop miliknya tetapi hanya melayani orang-orang yang sudah memiliki jadwal sebelumnya.

Belum genap sebulan dia melalukan karantina mandiri dan dinyatakan positif terinfeksi virus corona, kondisinya semakin buruk dan akhirnya Thompson meninggal dunia.ia diduga melakukan kontak langsung dengan salah seorang pelanggannya tanpa memakai alat pelindung.Kejadian tersebut menjadi viral karena Eugene banyak dikenal warga Mississippi.

Baca Juga: Tak Ada Angin dan Hujan, Tiba-tiba Wirang Birawa Kritik Pemerintah : Hidup Mati Sudah Ada yang Ngatur, Tapi Tolong Perhatikan Matang-matang Saat Buat Kebijakan

Baca Juga: Sudah 3 Hari PSBB Diberlakukan di Jakarta, Arie Untung Berikan Kabar Bahagia hingga Banjir Ucapan, 'Selamat...'Banyak orang yang sangat menyayangkan kepergian dia sekaligus menjadikannya pelajaran untuk benar-benar meminimalisasi kontak langsung dan melakukan karantina mandiri hingga pandemi virus corona berakhir.Jumlah kasus positif virus corona di Amerika Serikat kian meningkat. Masyarakat awalnya tidak menganggap virus corona sebagai ancaman dan penyakit berbahaya sehingga kini Amerika Serikat tengah menghadapi masa krisis.

Tag

Editor : Saeful Imam

Sumber Facebook