Bak Musibah Tiada Henti, Warga Kembali Digegerkan Fenomena Aneh Air Danau yang Tersedot ke Arah Langit Disertai Suara Gemuruh!

Selasa, 31 Maret 2020 | 08:00
Kompas.com/ Nornizan

Fenomena waterspout gegerkan warga.

Bak Musibah Tiada Henti, Warga Kembali Digegerkan Fenomena Aneh Air Danau yang Tersedot ke Arah Langit Disertai Suara Gemuruh!

GridHITS.id -Di tengah pandemi corona, Indonesia juga baru saja diterjang bencana alam.

Beberapa di antaranya gempa bumi dan gunung meletus.

Bak sedang diuji, kali ini warga Aceh dibuat geger dengan munculnya fenomena alam yang jarang terjadi.

Baca Juga: Penularannya Bak Bola Api yang Terus Bergulir, Tiba-tiba Mbak You Singgung Akhir Zaman dan Dampak Wabah Corona Bagi Tanah Air, Apa Saja?

Kejadian itu terjadi pada hari Kamis (26/3/2020) petang sekitar pukul 18.30 WIB.

Fenomena yang masih jarang diketahui tersebut adalahwaterspout.

Di mana air di Danau Laut Tawar, Kampung Mengaya, Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh tampak seperti tersedot ke arah langit.

Sontak, warga yang melihat kejadian aneh itu memberikan kesaksiannya.

Dilansir dariKompas.com,mulanya yang pertama menyaksikan fenomenawaterspouttersebut adalah warga yang sedang bermain bola voli.

Tiba-tiba muncul pemandangan yang menurut mereka mengejutkan dan baru pertama kali terjadi.

"Ketika pemain voli berhenti, kami yang sedang menonton voli juga tumpah ruah bersama masyarakat menyaksikan ada yang berputar seperti angin puting beliung dari arah danau," kata Sekretaris Kampung Megaya, Haidir.

Kompas.com/ Ira Rachmawati

Fenomena Waterspout di Aceh

Baca Juga: Kembali Dapat Angin Segar! 120 Negara Rebutkan Alat Tes Virus Corona dari Korsel, Indonesia Beruntung Jadi Barisan Depan yang Dapat Uluran Tangan

Kejadian tersebut berlangsung sekitar 25 menit.

Fenomena itu juga diikuti dengan suara gemuruh.

Angin pun tampak berputar dari awan yang sedang mendung hingga berjung ke air danau, seolah-olah menyedot air tersebut.

Melihat kejadian yang masih jarang terjadi, ahli pun buka suara.

Dikatakanwaterspout bukan lah fenomena yang aneh.

Kasi Data dan Informasi BMKG Aceh Zakaria Ahmad mengemukakan, fenomena tersebut adalah waterspout atau belalai air.

Meski masih dapat dikatakan dalam jenis angin puting beliung namun waterspout memiliki perbedaan.

"Bedanya, kalau waterspout terjadi di permukaan air, baik itu di danau atau di permukaan laut dan bisa juga terjadi di sungai yang luas," kata dia.

Baca Juga: Kerap Bungkam, Mbak You Beberkan Kondisi Rumah Tangga Ahmad Dhani dan Mulan Jameela yang Sebenarnya 'Di-handle Mulan'

Waterspout biasanya terjadi di air saat tekanan udara rendah. Zakaria mengatakan, waterspout disebabkan awan Cymulonimbus.

"Kecepatan angin jenis ini biasanya antara 50 hingga 60 kilometer per jam," kata dia.

Tak hanya itu saja, Zakaria juga mengatakan waterspout juga biasa terjadi di wilayah perairan.

Sedangkan akan menjadi puting beliung jika didaratan.

Tag

Editor : Safira Dita

Sumber Kompas.com