Bak Angin Segar, Para Ahli Mulai Temukan Obat untuk Menghentikan Penyebaran Virus Corona, Sudah Teruji 90 Persen!

Minggu, 29 Maret 2020 | 09:30
freepik

Virus Corona.

GridHITS.id-Wabah Covid-19 atau virus corona kini tengah menarik perhatian seluruh publik.

Penyebarannya yang cukup cepat kini tengah membuat tenaga medis kewalahan dalam menanganinya.

Ada juga sederetan ahli yang tetap melakukan penelitian untuk menemukan obat penawar virus ini.

Baca Juga: Sering Kita Konsumsi, Ternyata 5 Makanan Ini Tak Boleh Dikonsumsi Setiap Hari, Bahaya untuk Tubuh!

Baca Juga: Mendadak Ayah Rozak Ketakutan Setengah Mati hingga Teriak Histeris Saat Sang Ayu Ting Ting Lakukan Hal Ini, Ada Apa?

Melansir dari pop.grid.id, seorang pakar menyarankan ada dua obat yang secara tidak resmi bisa dijadikan alternatif untuk mengobati pasien virus corona.

Dua obat yang dimaksud adalah Avigan dari Jepang dan Klorokuin obat Malaria yang selama ini mudah dijumpai di Indonesia.

Namun, baru-baru ini ada terobosan baru di mana sebuah obat diyakini juga bisa digunakan untuk mengobati Covid-19.

Melansir Daily Star pada Kamis (26/3/2020), sebuah obat digunakan untuk melawan virus corona ini bahkan disebut memiliki rasio 90% untuk menyembuhkan.

Hal itu dibuktikan dalam uji coba pertama.

Pasien Covid-19 yang didiagnosis kondisinya parah atau kritis di dua rumah sakit terpisah di Provinsi Anhui, China Timur.

Baca Juga: Tiba-tiba Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Bagikan Foto Rafathar Sedang Diuap di Tempat Tidur, Kenapa?

Baca Juga: Bak Tersambar Gledeg, BMKG Tiba-Tiba Beri Peringatan Penting Ini di Tengah Serangan Virus Corona, Ada Apa?

Mereka diberi obat yang disebut tocilizumab bersama secara rutin antara 5-14 Februari.

Hasilnya efektif, keduanya bisa disembuhkan dan memberikan perubahan signifikan.

Ini bisa menjadi konseskuensi besar dalam membantu mengatasi pandemi yang belum ditemukan solusinya hingga saat ini.

Tocilizumab atau dikenal dengan Actemra diproduksi oleh perusahaan farmasi Swiss Roche.

Biasanya obat ini digunakan untuk mengobati radang sendi.

Setelah diberikan pada pasien Covid-19, demam pasien dengan cepat mulai normal, dan semua gejalanya membaik.

Baca Juga: Bikin Heboh Sejumlah Tenaga Medis Asal China dengan APD Lengkap Masuk Indonesia Untuk Bantu Penanganan Covid-19, Begini Penjelasan Pemerintah dan Pihak Bandara

Baca Juga: Viral di Media Sosial, Nikita Mirzani Akhirnya Buka Suara Atas Aksinya Beri Uang pada Driver Ojol

Lima belas dari 20 pasien yang terlibat dalam percobaan dapat menurunkan asupan oksigen.

Dengan 19 pasien dipulangkan rata-rata 13,5 hari setelah perawatan.

Studi ini menyimpulkan "Tocilizumab adalah pengobatan yang efektif pada pasien Covid-19 yang parah yang memberi strategi terapi baru untu penyakit fatal ini."

Tocilizumab membantu menurunkan kadar protein interleukin 6 tinggi yang membantu beberapa penyakit peradangan.

Genetech sebuah perusahaan bioteknologi di AS meluncurkan uji coba pada obat ini apakah bisa digunakan di Amerika.

"Kami sedang melakukan uji klinis pada Actemra untuk perawatan di rumah sakit dengan Covid-19 sehingga dapat lebih baik sehingga bisa menentukan apakah Actemra potensial dalam memerangi penyakit ini," katanya.

Baca Juga: Sudah Melahirkan, Tiba-tiba Acha Sinaga Posting Foto Sedang Hamil dan Ungkapkan Kecemasan, Ada Apa?

Baca Juga: Bukannya Terkenal, Remaja ini Malah Positif Kena Corona karena Iseng Lakukan ini Agar Viral

Di China penelitian dengan Actemra masih terus berjalan dan dalam uji klinis sudah diujikan pada 188 pasien dan akan terus berjalan sampai 10 Mei.

Jumat lalu WHO mengumumkan, uji coba global untuk mencari tahu obat-obatan yang potensial untuk digunakan melawan Covid-19.

Aksi tersebut disebut SOLIDARITY untuk menggunakan obat-obatan yang tersedia yang mungkin bisa mengendalikan virus tersebut.

Jika ini berhasil bukan tidak mungkin kita tak perlu takut lagi dengan wabah penyakit ini, karena bisa diatasi dengan mudah.

Tag

Editor : Safira Dita

Sumber pop.grid.id