Angka Penderita Positif Corona di Indonesia Makin Melonjak, Terawangan Wirang Birawa Meleset?

GridHits.id - Virus Corona resmi ditetapkan sebagai salah satu penyakit pandemi.

Artinya, wabah ini menjangkit serempak di mana-mana dengan meliputi wilayah geografis yang luas.

Sejak kemunculannya, virus yang berasal dari China ini sudah tersebar di puluhan negara.

Baca Juga: Bertemu Maia Estianty Setelah Satu Dekade Lebih Bercerai, Deny Darko Beberkan Penyesalan Mendalam Ahmad Dhani: 'Dia Masih Mengharapkan Cinta'

Baca Juga: Tetap Sendiri Meski 3 Anaknya Sudah Menikah, Mama Amy Bongkar Alasan Sebenarnya Yang Buat Dirinya Tak Menikah Lagi

Bahkan, lebih dari 100 ribu orang terjangkit yang mengakibatkan ribuan dari mereka meninggal dunia.

Tak ayal, kasus COVID-19 di berbagai negara menjadi sorotan dan ramai menjadi bahasan.

Terkait virus Corona ini, paranormal kondang Wirang Birawa sempat membeberkan terawangannya.

Seperti telah diwartakan Nakita.id, Wirang Birawa menyebut wabah virus Corona bakal berakhir di pertengahan tahun 2020.

Tanpa tedeng aling-aling, Wirang Birawa menuliskan kalau ada secercah harapan virus Corona ini akan sirna.

"VIRUS CORONA"

FIRASAT KU INI SEMUA AKAN SELESAI PERTENGAHAN TAHUN INI.

"FIRASAT KU," tulis Wirang Birawa.

Mengutip dari Kompas.comdari South China Morning Post,memang China mengklaim kalau vaksin virus Corona akan siap di bulan April.

Baca Juga: Saat Area Kabah Disterilisasi, Wirang Birawa Perlihatkan Puluhan Makhluk Ini Tawaf Seolah Menggantikan Manusia

Baca Juga: Jadi Kasus Pertama yang Menimpa Aktor Hollywood, Berikut Fakta-Fakta Tom Hanks dan Istri Positif Virus Corona

"Menurut perkiraan kami, kami berharap bahwa pada bulan April beberapa vaksin akan memasuki penelitian klinis atau digunakan dalam situasi darurat," kata Zheng Zhongwei, direktur Pusat Pengembangan Sains dan Teknologi Komisi Kesehatan Nasional, Jumat waktu setempat.

Sementara itu, dibutuhkan waktu setidaknya 12 sampai 18 bulan untuk memastikan kalau vaksin itu aman digunakan di masyarakat umum.

Mengesampingkan kekhawatiran tentang keamanan vaksin, Zheng mengatakan, mereka sedang mengembangkan vaksin ini sesuai dengan persyaratan teknis standar dan ilmiah.

Sedangkan di Amerika Serikat sendiri, perusahaan bioteknologi sudah mengirimkan vaksin mereka ke National Institute of Allergy dan Infectious Diseases untuk pengujian.

Baca Juga: Tak Sengaja Tangannya Digenggam Wanita Saat Pesawat Alami Turbulensi, Pria ini Lepas Status Jomblonya

Baca Juga: Kedekatannya Buat Heboh Warga Indonesia, Nagita Slavina Kaget Saat Dengar Siwon Ucap Ini ke Raffi Ahmad: 'Nggak Kebalik?'

Hal ini tentu saja dilakukan dalam upaya pencegahan penyebaran virus Corona.

Menurut informasi, hasil awalpenilitian vaksin ini bakaldirilis pada bulan Juli atau Agustus mendatang.

Hanya saja, berdasarkan data penderita positif corona terbaru melonjak tajam, bahkan hingga hari ini mencapai 69 orang dengan 4 orang meninggal.

Benarkah terawangan Wirang meleset?