Dihina karena Terima Lamaran Supir Truk, Wanita Lulusan S2 ini Kesal dan Bongkar Gaji Suaminya yang Bikin Melongo!

Rabu, 26 Februari 2020 | 15:10
twitter@azuraorkid, gridoto

Wanita lulusan S2 ini dibully karena mau menikah dengan supir truk (ilustrasi supir truk)

GridHits.id - Apa yang Moms bayangkan bila anak wanita Moms menikah dengan supir truk?

Lulusan S2 alias master pula?

Moms mungkin akan segera naik pitam dan membatalkan lamaran tersebut.

Namun, wanita ini berbeda, ia malah menerima lamaran dan menikah dengan lelaki tersebut.

Akibatnya, ia pun dicibir banyak orang, termasuk para tetangganya karena menganggap supir truk itu adalah profesi rendahan.

Baca Juga: Tak Terima Ribut Rumah Tangganya Dianggap Settingan, Jennifer Jill Bongkar Sikap Ajun Perwira yang Selama ini Ditutupinya!

Kisah antara wanita yang sudah menyandang gelar S2 dan suaminya yang berprofesinya sebagai pengemudi truk viral di twitter.

Adalah Zuraiha Zaini yang mau menikah denganHafis Hozahli, seorang supir truk di negara jiran, Malaysia.

Banyak dari tetangga yang menyayangkan sikap Zuraiha yang sudah bekerja keras menuntut ilmu hingga menyandang gelar S2, tapi harus bertekuk lutut dan menikah dengan sopir truk.

Tak tahan mendengar bullyan, Zuraiha pun angkat bicara dan berusaha menepisnya.

Lewat akun twitternya yaitu@AzuraOrkid, wanita yang juga pengajar sekolah di Malaysia itu membungkam para pengkritiknya dengan unggahannya yang menohok.

"Saya guru, suami supir truk.

Saya Sarjana dan Master, Suami lulusan SMA.

Seserahan yang dibawa 10 ribu ringgit.

Tetangga hina ayah saya, 'Anak pandai, nikah dengan supir truk'," tulisnya.

Baca Juga: Dedy Susanto Ditantang Balik Istri Bibi Ardiansyah untuk Bertemu Tapi Akunnya Hilang Tiba-tiba, Begini Komentar Menohok Vanessa Angel

Buat sang wanita, nilai diri seseorang tidak bisa dinilai dari jenjang pendidikan dan profesinya saja.

Harus diingat, di mata Tuhan yang dilihat adalah yang paling taat.

"Hei, jangan hina profesi supir truk, kita ini hamba yang belum tentu mulia di sisi Tuhan,"ungkap Zuraiha lagi.

Seakan menegaskan cinta matinya pada sang sopir truk, Zuraiha memosting foto pernikahannya dengan sang truck driver.

Pernikahan itu sendiri digelar pada17 Agustus 2019 lalu.

Saat itu, pernikahan ramai didatangi orang, bahkan terlihat Zuraiha sangat bahagia dengan pernikahan tersebut.

Menyoal pernikahan fenomenal ini, banyak warganet asal Malaysia menanyakan, bagaimana kisah cinta mereka bermula.

Zuraiha yang juga alumni S2 Universitas Pendidikan Sultan Idris Tanjung Malim, Malaysia, pun tak sungkan berbagi cerita perkenalannya dengan Hafis.

Ternyata, mereka adalah teman sekolah.

Baca Juga: Tak Sadar Suaminya Sudah Tak Sadarkan Diri, Inilah Kata-kata Terakhir BCL Saat Membangunkan Ashraf Sinclair!

Ya, baik Zuraiha maupun Hafis bersekolah di sekolahyang sama.

Sayangnya, Hafis tak melanjutkan kuliah dan langsung bekerja, sedangkan Zuraiha kuliah hingga menyandang gelas master.

"Saya meneruskan ke bangku perkuliahan. Sementara dia tidak bernasib baik," lanjutnya dalam bahasa Malaysia.

"Setamat SMA, dia bekerja serabutan di kampung. Dia kemudian menjadi supir truk, dari yang awalnya hanya mengantar barang di dalam kota hingga kini ke luar kota," ungkap Zuraiha.

Kemudian, Zuraiha juga mengatakan kalau cibiran itu sudah datang sejak dia berpacaran dengan Hafis.

Ketika akad nikah hendak digelar, bullyan itu tetap datang dan seolah mempertanyakan keputusannya.

"Ada sepupu tanya kenapa saya tidak menikah saja dengan guru lain atau teman kuliah. Itu ditanyakan 24 jam sebelum saya menikah," lanjutnya.

"Bahkan saat resepsi, ada tetangga yang tanya ke ayah dan ibu saya, kenapa saya yang punya gelar master tapi mau dinikahi dengan supir truk. Tak pantas lah kata mereka," ungkapnya seperti yang dilansir dari laman Says.

Meski suaminya dihina, Zuraiha bergeming dan malah semakin cinta pada sang suami.

"Kalau ada orang yang bertanya apa pekerjaan suami saya, saya akan dengan bangga bilang kalau suami saya seorang supir truk. Jodoh kan ketentuan Allah," ungkapnya.

Ia juga merasa senang karena orangtua pun tak menuntut mahar yang tinggi.

Baca Juga: Bukan Lelaki Biasa, BCL Kagum dengan Sikap Ashraf Sinclair! Mau Masak dan Berepot-repot Lakukan Banyak Hal Demi Orang Lain Bahagia

Meski begitu, nyatanya keluarga sang mempelai justru memberikan seserahan di luar dugaannya.

"Keluarga suami memberi seserahan 10 ribu ringgit Malaysia ( sekitar Rp 33,6 juta). Itu adalah nilai yang melebihi ekspektasi saya sekeluarga," ungkap Zuraiha.

Ternyata, nilai seserahan itu tak seberapa, sebab sang suami yang bekerja mengangkut gas merek petron dan petronas itu memiliki gaji yang lebih besar darinya.

Bahkan, banyak yang tak tahu, penghasilan sang suami bisa lebih besar 4 sampai 5 kali gajinya sebagai seorang guru.

Sekali lagi, Zuraiha mengaku menikahi Hafis bukan karena seserahan dan gajinya.

Dia mengaku kalau memang dirinya dan keluarga menerima Hafis karena sosoknya yang tanggung jawab dan penyabar.

"Jangan pandang rendah pekerjaan supir truk. Kami sekeluarga menerima dia apa adanya, bukan ada apanya."

"Kami menerima dia karena sikapnya yang tanggung jawab, penyabar, dan suka membantu."

"Karena yang terpenting adalah calon suami kita itu bisa menjadi kepala keluarga yang bertanggung jawab," pungkasnya.

Tag

Editor : Saeful Imam

Sumber Twitter